Mohon tunggu...
Syaiful W. HARAHAP
Syaiful W. HARAHAP Mohon Tunggu... Blogger - Peminat masalah sosial kemasyarakatan dan pemerhati berita HIV/AIDS

Aktivis LSM (media watch), peminat masalah sosial kemasyarakatan, dan pemerhati (berita) HIV/AIDS

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Laporan Kasus HIV Positif Nasional Juli Sampai September 2021

22 Juli 2022   06:00 Diperbarui: 24 Juli 2022   14:57 995
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

(8) Sulawesi Selatan (Sulsel) 244

(9) Papua 159

(10) Kepulauan Riau (Kepri) 149

(11) Kalimantan Timur (Kaltim) 128

(12) Kalimantan Selatan (Kalsel) 117

(13) Sulawesi Utara (Sulut) 103 (Lihat Tabel).

Tabel: Kasus HIV positif yang dilaporkan per provinsi pada priode Juli-September 2021. (Sumber: SIHA Kemkes)
Tabel: Kasus HIV positif yang dilaporkan per provinsi pada priode Juli-September 2021. (Sumber: SIHA Kemkes)

Kasus HIV-positif sebanyak 6.117 merupakan hasil dari tes HIV terhadap 732.436 orang di semua provinsi. Itu artinya hasil positif sebesar 0,84%.

Tabel: Jumlah orang yang jalani tes HIV per provinsi priode Juli-September 2021. (Sumber: SIHA Kemkes)
Tabel: Jumlah orang yang jalani tes HIV per provinsi priode Juli-September 2021. (Sumber: SIHA Kemkes)

Namun, perlu diingat bahwa bisa jadi orang-orang yang tes HIV karena dirujuk oleh dokter ketika mereka berobat ke fasilitas kesehatan (Faskes) pemerintah. Seperti diketahui ada program Provider Initiative Test and Counseling (PITC) yaitu hasil diagnosis dokter terkait dengan penyakit pasien dokter punya inisiatif untuk merujuk tes HIV.

Setelah Indonesia masuk jadi anggota negara-negara kaya yang dikenal sebagai G-20, Indonesia tidak boleh lagi menerima hibah atau grant untuk berbagai kegiatan, salah satu di antaranya adalah hibah untuk HIV/AIDS. Sementara anggaran APBN dan APBD tidak ada pos khusus HIV/AIDS.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun