Mohon tunggu...
Syaiful W. HARAHAP
Syaiful W. HARAHAP Mohon Tunggu... Blogger - Peminat masalah sosial kemasyarakatan dan pemerhati berita HIV/AIDS

Aktivis LSM (media watch), peminat masalah sosial kemasyarakatan, dan pemerhati (berita) HIV/AIDS

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

AIDS Jateng, Penanggulangan yang Tidak Menyasar Akar Epidemi

16 April 2019   08:44 Diperbarui: 16 April 2019   08:54 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Terkait dengan "Banyak masyarakat (yang benar warga atau penduduk-pen.) yang tidak tahu terkena virus berbahaya tersebut atau tidak", maka diperlukan mekanisme yang tidak melawan hukum dan melanggar HAM untuk mendeteksi HIV di masyarakat. Celakanya, Dinkes Jateng bakan dalam Perda AIDS Jateng dan perda-perda AIDS di kabupaten dan kota di Jateng tidak ada pasal yang konkret untuk mendeteksi HIV di masyarakat.

[Baca juga: Perda AIDS Prov Jawa Tengah Mengabaikan Risiko Penularan HIV di Lokasi Pelacuran]

Dok Pribadi
Dok Pribadi

Berita ini membuktikan bahwa di Jateng ada transaksi seks yang melibatkan PSK sebagai bentuk pelacuran. Maka, kalau saja Dinkes Jateng melakukan intervensi terhadap laki-laki agar memakai kondom setiap kali seks dengan PSK ini merupakan langkah konkret untuk menurunkan, sekali lagi hanya bisa menurunkan, insiden infeksi HIV baru pada laki-laki dewasa (Lihat Gambar).

Tanpa program yang konkret adalah mustahil mengatasi insiden infeksi HIV baru yang pada gilirannya jadi mata rantai penyebaran HIV di masyarakat secara diam-diam bagaikan 'bom waktu' yang kelak berakhir pada 'ledakan AIDS'. *

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun