Mohon tunggu...
indriyas
indriyas Mohon Tunggu... ibu rumah tangga -

ibu rumah tangga, blogger, content writter, freelancer http://www.indriariadna.com http://meubelmart.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Tetap Langsing dan Sehat Pasca Lebaran

11 Juli 2016   14:20 Diperbarui: 11 Juli 2016   14:43 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lebaran identik dengan masakan rumahan seperti opor ayam, sambal goreng hati, ketupat, rendang, yang sebagian besar dari masakan tersebut menggunakan santan dan jerohan sebagai bahan utamanya.

Santan sebenarnya tidak berbahaya, bahkan mengandung unsur-unsur yang baik untuk kesehatan seperti :

- mengandung vitamin dan mineral

- mengandung antioksidan

- santan mengandung selenium yang bermanfaat untuk memperbaiki radang sendi 

santan kelapa | Sumber: vimed.pl
santan kelapa | Sumber: vimed.pl
Tetapi jerohan? Jangan di tanya manfaatnya, pasti lebih banyak keburukan dan kekurangannya.

Yang berbahaya adalah apabila masakan yang mengandung santan di panaskan berkali-kali. Karena bisa menyebabkan kerusakan pada unsur-unsurnya dan menyebabkan timbulnya radikal bebas.

Dan layak nya salah satu lagu dangdut seperti 'buah simalakama' . Adalah bila kita bertamu ke rumah kerabat dan di tawari untuk mencicipi makanan sedangkan kita tahu bahwa kita sudah terlalu banyak 'makan' lemak. Di sisi lain kita juga tidak 'enak hati' apabila menolak kebaikan hati seseorang. Sama saja tidak menghargai ya kan. Inilah yang bisa di katakan berkah plus musibah.

Selama masa libur lebaran selama 3 hari [mungkin lebih], tubuh kita tentunya akan sangat payah dan lelah menguraikan banyak protein dan lemak dari semua makanan yang kita makan, yang pastinya lebih banyak mengandung lemak di bandingkan serat.

Daging-dagingan seperti daging ayam dan daging sapi lebh banyak mengandung protein. Apakah protein berbahaya?

Tentu saja tidak apabila di konsumsi dalam batas normal. Tetapi apapun bentuk dan jenisnya, apabila di konsumsi secara berlebihan pasti tidak baik bagi kesehatan dan dapat menimbulkan penyakit.

Beberapa penyakit yang sering kambuh akibat aksi 'balas dendam' lebaran adalah

- naiknya kadar kolesterol

- diabetes

- tekanan darah tinggi

- jantung bahkan hingga stroke

Makanan yang tinggi kolesterol terutama adalah makanan yang banyak mengandung saturated fat [nugget, burger, sosis] serta jenis daging, susu, mentega, roti, hati dan beberapa jenis seafood seperti udang, kepiting cumi-cumi dan kerang.

Semua penyakit tersebut di atas berhubungan erat dengan lemak dan protein. Protein memang di butuhkan tubuh tetapi protein berlebih justru sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh.  Tidak seperti sel-sel lemak yang bisa disimpan dalam jaringan lemak jika kelebihan, tubuh tidak punya tempat untuk menyimpan kelebihan protein. Oleh karena itu, kebanyakan protein akan diuban tubuh menjadi lemak terlebih dahulu untuk bisa disimpan. Disinilah kunci dari bahaya kelebihan protein.

Semakin banyak protein yang diubah menjadi lemak artinya cadangan lemak dalam tubuh semakin bertambah, dan itu berarti risiko penyakit akibat lemak akan berdatangan, mulai dari kolesterol tinggi hingga penyakit jantung.

Dalam Journal of the American Geriatrics Society disebutkan, kelebihan protein tidak baik untuk ginjal,  hati dan menyebabkan tubuh kekurangan vitamin serta mineral. Protein berlebih juga berkaitan erat dengan osteoporosis dan kanker.

Senyawa tersebut akan menyebabkan ginjal bekerja lebih berat untuk mengeluarkannya dari tubuh. Alhasil, ginjal akan membutuhkan lebih banyak air dan dari situlah dehidrasi muncul. Jika tubuh sudah dehidrasi, berat badan bisa berkurang karena massa otot dan tulang berkurang. Akibatnya, timbul risiko osteoporosis. Dehidrasi juga menyebabkan ginjal menjadi stres dan efeknya akan berdampak pada jantung.

Senyawa keton dan dehidrasi juga menyebabkan tubuh menjadi lemas, pusing, bau mulut dan lainnya. Protein juga bisa menyebabkan reaksi alergi, seperti dermatitis topic, kaligata, penyakit kolagen, colitis ulserativa dan penyakit crohn. Protein hewani yang berlebihan dapat merusak DNA dan mengubah sel-sel menjadi sel kanker. [sumber : health.detik.com]

Jadi harus bagaimana supaya tetap langsing dan sehat  setelah kita banyak mengkonsumsi lemak dan protein selama masa lebaran. Apa yang harus kita lakukan ? 

Beberapa tips dan saran : 

- Bersihkan usus dan organ pencernaan kita, dengan bahasa lain 'detox'. Bagaimana caranya ? 

Perbanyak makan makanan yang mengandung banyak serat seperti sayuran hijau dan buah-buahan. Serat yang cukup dalam usus dan pencernaan kita akan mendorong kotoran-kotoran untuk bisa keluar dari tubuh kita. Apabila semua kotoran berhasi keluar dari tubuh kita, niscaya tubuh kita akan membaik dan sehat.

Sumber: healthytipsworld.com
Sumber: healthytipsworld.com
- Olah raga dan tingkatkan aktivitas fisik

Berjalan kaki selama 15 menit atau 1.5 - 3 km setiap hari sangat baik untuk aktivitas fisik. Dengan menggerakkan seluruh tubuh, sirkulasi darah dan aliran getah bening pun meningkat. Hal ini akan mengaktifkan dan meningkatkan metabolisme tubuh yang kemudian menyebabkan vitamin-vitamin dan mineral penting lebih mudah di edarkan ke seluruh tubuh sehingga menciptakan sebuah lingkungan kondusif bagi kerja enzim.

Sebagai hasilnya, seluruh fungsi tubuh akan meningkat.  

Satu keuntungan dari olah raga ini adalah memperbaiki aliran udara dalam paru-paru anda. Jika aliran udara lebih lancar, udara segar memasuki tubuh sehingga mengaktifkan metabolisme dan meningkatkan aliran darah, getah bening dan pencernaan. [sumber : buku The Miracles of Enzym]

Sumber: healthyfitnation.com
Sumber: healthyfitnation.com
- Istirahat yang cukup

-  Minum air putih yang cukup

-  Kurangi atau pantang makan junk food/fast food, makanan olahan dan goreng-gorengan. Makanan olahan seperti sosis, nugget, burger dan juga fast food mengandung kadar natrium dan kadar garam yang sangat tinggi serta tidak mengandung serat sama sekali. Di samping itu, mengkonsumsi junk food/fast food bisa menyebabkan 'addicted' atau ketagihan. Kadar garam tinggi dapat menyebabkan meningkatnya tekanan darah tinggi dan penyakit jantung serta stroke.

Tidak takut lagi makan-makan saat libur lebaran karena sudah mengetahui cara dan solusi nya untuk tetap langsing dan sehat pasca lebaran.

Mari makan lagi.....

Sumber :

Detik health

Klikdokter.com

Buku The Miracles of Enzym 

MedHealth 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun