Mohon tunggu...
H.I.M
H.I.M Mohon Tunggu... Administrasi - Loveable

Hanya orang biasa yang memiliki 1 hati untuk merasakan ketulusan, 1 otak untuk berpikir bijak dan 1 niat ingin bermanfaat bagi orang lain | Headliners 2021 | Best in Specific Interest 2021 Nominee

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Bagaimana Nasib Pustakawan di Masa Depan?

10 Mei 2023   13:50 Diperbarui: 11 Mei 2023   09:45 1157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada kekhawatiran bagaimana nasib Pustakawan di masa depan mengingat berkurangnya minat masyarakat berkunjung ke perpustakaan? 

Hadirnya Perpustakaan Digital Menjadi Ancaman

Hadirnya Perpustakaan Digital | Sumber Situs Digital Bisa
Hadirnya Perpustakaan Digital | Sumber Situs Digital Bisa

Di zaman saat ini teknologi telah memberikan banyak kemudahan termasuk dalam mengakses buku atau jurnal. Salah satunya perpustakaan digital yang memiliki ribuan atau bahkan jutaan koleksi buku dan jurnal. 

Ada yang dapat diakses secara gratis ataupun berlangganan. Hanya tinggal duduk manis, mengakses internet dan buku atau jurnal yang dicari pun langsung didapat. Instansi pendidikan seperti sekolah dan kampus pun memberikan akses bagi pelajar/mahasiswa untuk mendapatkan buku atau jurnal melalui perpustakaan digital. 

Pustakawan Yang Tengah Bertugas | Sumber Edukasi Kompas
Pustakawan Yang Tengah Bertugas | Sumber Edukasi Kompas

Wajar ketika orang jadi enggan ke perpustakaan konvensional mengingat butuh waktu, tenaga dan biaya kesana. 

Di saat datang pun kita perlu teliti mencari buku yang dicari. Jika ternyata buku tidak tersedia, ada rasa kecewa dalam hati karena usaha jadi sia-sia. 

Masyarakat saat ini lebih menyukai hal praktis dan cepat. Ketika teknologi membantu mendapatkan buku/jurnal secara cepat, untuk apa bersusah payah ke perpustakaan. 

# Koleksi Buku yang Kurang Update

Jujur ini menjadi penilaian saya ketika berkunjung ke perpustakaan daerah atau kampus. Koleksi buku ternyata tidak update bahkan kondisi buku pun agak memprihatinkan seperti sudah robek, kusam atau berdebu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun