Mohon tunggu...
H.I.M
H.I.M Mohon Tunggu... Administrasi - Loveable

Hanya orang biasa yang memiliki 1 hati untuk merasakan ketulusan, 1 otak untuk berpikir bijak dan 1 niat ingin bermanfaat bagi orang lain | Headliners 2021 | Best in Specific Interest 2021 Nominee

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Artikel Utama

Kunjungan Indonesia Ke Rusia-Ukraina dalam Analisa Politik Internasional

6 Juli 2022   19:22 Diperbarui: 7 Juli 2022   08:03 1069
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana pertemuan empat mata antara Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dan Presiden Joko Widodo di Istana Maryinsky, Kyiv pada Rabu (29/6/2022).(dok. Agus Suparto )

Tantangan Pak Jokowi saat ini tidak hanya berusaha mempertemukan negara anggota dalam agenda rutin yang rencana diselenggarakan menjelang akhir tahun di Indonesia. 

Saya mengibaratkan posisi Pak Jokowi ibarat ketua RT kompleks di mana ada 2 warganya yang bertengkar. Sudah menjadi tugas Ketua RT sebagai penengah dan menjembatani warganya agar bisa berdamai kembali. 

Tugas Indonesia saat ini cukup berat mengingat Rusia adalah negara superpower dan banyak anggota G20 yang berencana mundur dalam pertemuan G20 jika Rusia diundang dan datang dalam acara ini. 

Saya menilai kepentingan jangka pendek yang tersirat pada kunjungan Jokowi ke Rusia dan Ukraina selain silahturahmi diplomasi juga mengemban misi untuk menjembatani perdamaian dari 2 negara inu. 

Indonesia masih memiliki beberapa bulan ke depan untuk meyakinkan bahwa konflik telah usai dan pertemuan G20 dapat terlaksana dengan rencana awal tanpa ada tedensi konflik internal. 

Ini mengingat tema G20 yang diangkat adalah Recover Together, Recover Stronger. Tema ini memiliki makna mendalam dan justru diuji pada kepemimpinan Indonesia sebagai Presidensi G20. 

Tentu harapan untuk pulih dan kuat bersama akan susah terjadi seandainya anggota G20 masih mengutamakan ego dan tidak mau berjuang bersama. 

Kepentingan jangka pendek lainnya adalah pelaksanaan G20 akan berdampak besar pada ekonomi dan pariwisata Indonesia. 

Efek pandemi telah membuat sektor pariwisata hancur berantakan dan ikut mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dalam negeri. Pelaksanaan G20 yang diagendakan di Bali memiliki misi meyakinkan pada dunia bahwa Indonesia telah pulih pascapandemi. 

Jokowi Tengah Berdialog Dengan Putin | Sumber BBC
Jokowi Tengah Berdialog Dengan Putin | Sumber BBC

Namun misi ini bisa gagal jika G20 batal terlaksana atau berjalan tidak sesuai rencana. Banyak wisatawan maupun investor yang berasal dari negara G20. Jika acara G20 berlangsung sesuai rencana tentu akan menjadi media promosi gratis bahwa Indonesia aman dan layak dikunjungi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun