Saya pun sering melakukan penyesuaian gaji kepada staff dengan memberikan tantangan tersendiri. Misalkan jika target sales yang diberikan tercapai 3 bulan berturut-turut, kerjaan selesai tepat waktu atau menyukseskan suatu program kantor.Â
Bagi saya usaha dan kerja keras anak buah untuk menunjukkan performa positif wajib diapresiasi. Meskipun penyesuaian tidak besar namun akan sangat berarti bagi staff tersebut karena perusahaan peduli dengan kinerja dirinya di kantor.Â
4. Bersedia Kerja Multi Tasking
Banyak karyawan yang merasa keberatan jika diberi tambahan tugas oleh atasan karena akan menambah beban kerja, mengurangi waktu santai di kantor ataupun membuat dirinya harus belajar lagi hal baru.Â
Misalkan staff purchasing diminta juga mengerjakan laporan stok barang, kasir merangkap sebagai admin umum, HRD merangkap sebagai operator telepon dan sebagainya.Â
Saran saya, permintaan ini jangan langsung kita tolak mentah-mentah. Nyatanya penambahan tugas ini justru menjadi senjata kuat untuk meminta penyesuaian gaji.Â
Perusahaan seharusnya tidak keberatan memberikan tambahan tunjangan daripada mengeluarkan dana untuk merekrut 1 orang khusus untuk mengerjakan tugas tertentu.Â
Ini juga dilakukan oleh manajemen jika dirasa ada 2 tugas yang bisa dikerjakan oleh 1 orang secara merangkap. Manajemen tidak keberatan menambah 1 juta sebagai tunjangan kerja karena lebih efisien dibandingkan mengeluarkan 4 juta untuk rekrut 1 orang. Apalagi di tengah situasi pandemi ini, banyak perusahaan berusaha melakukan efisiensi khususnya gaji karyawan.Â
5. Jadilah The Only One di Kantor
Seorang rekan yang merupakan kepala divisi transportasi tiba-tiba mengajukan resign ke perusahaan. Alasannya sederhana ingin mencari peluang mencari pekerjaan di perusahaan lain yang memberikan gaji di atas dari yang diterima saat ini.Â