Gejala Umum
1. Lengan Tangan Mengalami Pegal
Saya bertanya kepada teman-teman yang sudah divaksin. Kesemuanya menjawab tangan mengalami pegal dan agak nyeri setelah divaksin. Gejala ini muncul setelah beberapa jam divaksin hingga H+2 divaksin.Â
Saya merasakan lengan tangan kiri yang divaksin agak pegal seperti habis mengangkat beban berat. Rasa pegal terasa ketika tidur di malam hari dan kian terasa saat bangun pagi.Â
Mengingat ini adalah gejala umum yang dialami oleh penerima vaksin. Saya tidak terlalu ambil pusing. Saya langsung menggosokkan krim nyeri otot di lengan yang terasa pegal. Alhasil rasa nyeri dan pegal mulai berkurang.Â
2. Suhu Badan Meningkat
Gejala ini juga banyak dialami oleh teman saya. Suhu badan meningkat tapi bukan panas layaknya terkena demam. Lebih mengarah suam-suam kuku.Â
Saya katakan ini wajar karena dari informasi yang saya baca. Imun tubuh tengah beradaptasi dan bereaksi terhadap virus/bakteri yang masuk ke tubuh. Istilah sederhana, sel darah tengah berperang melawan virus yang dilemahkan. Ini yang membuat suhu tubuh meningkat.Â
Contoh ketika balita atau kita saat masih kecil dan diberikan vaksin campak, BCG, Hepatitis ataupun Polio. Biasanya saat malam badan akan terasa panas. Namun seiring waktu akan berkurang dan sehat kembali. Kondisi inilah yang juga akan dirasakan bagi mereka penerima vaksin.Â
Dokter maupun teman menyarankan kita untuk meminum obat paracetamol untuk mencegah atau meredakan demam yang mungkin akan muncul. Sukarelawan yang memberikan vaksin bahkan menganjurkan meminum paracetamol sebelum tidur meski belum ada gejala panas. Ini untuk mencegah suhu badan meningkat saat tidur.Â
3. Perut Terasa Lapar