Bencana longsor salju ini membuat krisis finansial menerpa Peru. Kondisi ini yang membuat Peru pada akhirnya membuat mereka dicoret sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17.
Piala Dunia U-17 Panggung Calon Bintang Muda
Piala Dunia U-17 pertama kali berlangsung pada 1985. Cina saat itu ditunjuk FIFA sebagai tuan rumah di event dua tahunan ini.
Saat itu, Cina menunjuk 4 kota yang jadi tempat berlangsungnya Piala Dunia U-17 1985. Beijing, Dalian, Shanghai dan Tianjin jadi panggung untuk para bintang muda unjuk skill di panggung internasional.
16 negara berpartisipasi di Piala Dunia 1985. Asia saat itu diwakilkan Cina, Qatar dan Arab Saudi. Dari Konfederasi Afrika ada Kongo, Guinea, dan Nigeria.
Dari CONCAFAC ada Kosta Rika, Meksiko dan Amerika Serikat. Sementara dari kawasan Amerika Selatan diwakilkan oleh Argentina, Brasil, dan Bolivia.
Negara Eropa ada Italia, Jerman Barat serta Hungaria. Satu tim lagi adalah Australia yang mewakili konfederasi Ocenia. Khusus, Bolivia dan Hungaria saat itu berstatus negara undangan. Â
Di Piala Dunia 1985 ini muncul pemain berbakat di era akhir 80-an, seperti gelandang berbakat milik Jerman Barat, Marcel Witeczek. Ia salah satu pemain andalan Bayern Munich saat meraih gelar Bundesliga dan UEFA Cup 1995-96.
Selain Witeczek, Piala Dunia 1985 juga jadi panggung untuk adik paling bungsu, Diego Maradona, Hugo Maradona. Hugo pada Piala Dunia 1985 ukir 2 gol untuk Argentina.
Tim Tango saat itu juga dibela oleh legenda Real Madrid, Fernando Redondo. Selain itu ada juga bomber gaek asal Italia, Maurizio Ganz.