Mohon tunggu...
Indira Candra
Indira Candra Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Globalisasi Mempengaruhi Gaya Hidup Generasi Zaman Now

22 Mei 2023   12:05 Diperbarui: 22 Mei 2023   12:35 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

3. Hilangnya kebudayaan lokal

Penggantian budaya asli dengan budaya global membuat terancam lunturnya nilai budaya lokal salah satu contoh yang signifikan yaitu pada penggemar budaya luar seperti Kpop. Pengaruh globalisasi pada Kpop juga menimbulkan kontroversi. Beberapa orang merasa bahwa Kpop telah kehilangan identitasnya sebagai budaya pop Korea asli karena pengaruh luar yang terlalu kuat. Masyarakat lebih tertarik untuk terhadap budaya asing yang masuk dan menganggap budaya lokal kuno serta tidak mengikuti perkembangan zaman. Hal ini menyebabkan hilangnya rasa cinta dan bangga terhadap kebudayaan lokal.

4. Munculnya sifat Individualisme

Era globalisasi juga menyebabkan munculnya sifat Individualisme, hal ini sering terjadi di kota-kota besar di Indonesia yang mayoritas penduduknya sudah tidak peduli dengan keadaan disekitarnya. Banyak orang lebih mementingkan gadget dibanding hal disekitar mereka.

Salah satu opini yang muncul globalisasi banyak memberikan banyak manfaat bagi manusia secara keseluruhan karena telah memudahkan akses dan memberikan layanan yang lebih baik, serta meningkatkan kesempatan dalam pekerjaan dan pertumbuhan ekonomi. Namun, kita juga harus waspada terhadap dampak negatif yang ada, seperti hilangnya kebudayaan lokal dan masalah lingkungan yang muncul sebagai akibat dari perdagangan global. Oleh karena itu, kita harus terus memantau dan memilah mana yang baik dan tidak baik serta berusaha menemukan keseimbangan yang tepat antara manfaat dan kerugian dari globalisasi dengan baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun