Mohon tunggu...
Indigo Holic
Indigo Holic Mohon Tunggu... -

sedang belajar menulis artikel

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Aku Diputusin, Mati Aja Ah ..

29 Januari 2012   12:11 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:19 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kini arwah Bunga menyesal, sebuah penyesalan yang sesungguhnya.

"Bagaimana andai aku mendengarkan Susi saat itu? Mungkin aku sungguh-sungguh menjadi orang sukses dan bisa membahagiakan orangtuaku."

Tidak ada yang tahu.

Jangan pernah meletakkan kebahagiaanmu di tangan orang lain. Kebahagiaan sejati diciptakan oleh dirimu sendiri. Kau tidak bisa memaksa seseorang untuk merasa bersalah padamu. Sakit hati dan luka batin itu dialami setiap orang di dunia ini, dan itu adalah proses hidup agar seseorang bisa menjadi lebih kuat lagi.

Kematian paling konyol adalah tewas demi cinta yang diakali oleh muslihat imajinasi.

Hidupmu bukan demi cinta, itu adalah jebakan asmara.

Cinta sejati datang saat seseorang telah menjadi dirinya sendiri apa adanya.

Memang rasanya hampa dan menyiksa, tapi ketahuilah, saya sudah sering merasakan itu. Dan itu tidak akan lebih dari satu minggu, kau sudah akan melupakan rasa galau yang menyiksa itu. Karena, segala hal di dunia ini, pasti akan berlalu. Maknailah hidupmu sebaiknya, sebelum dirimu sendiri yang berlalu.

Salam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun