Mohon tunggu...
Indira Revi
Indira Revi Mohon Tunggu... -

Simple Life...Simple Thought...

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Piknik Murah Meriah di Teras Cikapundung 

13 Maret 2016   08:27 Diperbarui: 13 Maret 2016   14:09 546
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 [caption caption="Teras Cikapundung dok.pri"][/caption]Minggu pagi sehabis jogging di lapangan GOR Sabuga ITB kusempatkan mampir ke Teras Cikapundung yang jaraknya kira-kira hanya seratusan meter. Taman publik Teras Cikapundung yang menghadap ke sungai ini sejak dibuka untuk umum setiap minggunya semakin ramai dikunjungi. Taman populer ini bukan hanya dijadikan sebagai tempat hiburan warga setempat tetapi juga warga dari luar kota Bandung. Setiap harinya taman ini dikunjungi 500-an orang sedangkan di hari libur/minggu jumlah pengunjung lebih dari itu. Bukan hanya anak-anak dan muda mudi yang rekreasi ke taman ini, namun orang tua, aki ninik, juga menikmati teras Cikapundung yang nyaman ini untuk mengulang romantisme masa muda.

[caption caption="Muda mudi berekreasi di Teras Cikapundung. dokpri"]

[/caption]

[caption caption="Nostalgia masa muda. dokpri"]

[/caption]Sungai Cikapundung yang melintas kota Bandung ini berhulu di daerah Maribaya yang berada di utara Bandung dan bermuara ke sungai Citarum di daerah Dayeuh Kolot Kabupaten Bandung. Sungai Cikapundung ini telah dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, seperti: untuk obyek wisata di kawasan Maribaya, Curug Dago, untuk kebutuhan sumber air baku PDAM kota Bandung, untuk sumber pembangkit tenaga listrik, irigasi pertanian dll. 

Dengan adanya restorasi sungai Cikapundung diharapkan kualitas dan kuantitas air dapat dipergunakan untuk berbagai keperluan. Di sungai ini dahulunya terdapat berbagai jenis ikan asli Sungai Cikapundung seperti beunteur, wader tawes, nilem, kancra dan sepat.

[caption caption="Petugas membudidaya ikan asli cikapundung. dokpri"]

[/caption]

[caption caption="Pedang es goyobod. dokpri"]

[/caption]Adanya Teras Cikapundung membuat geliat bisnis usaha kecil berkembang di kawasan sekitarnya seperti tempat pencucian mobil, halaman rumah warga yang disewakan untuk parkir motor, larisnya usaha jualan pedagang kecil, dan munculnya pedagang informal lainnya.

[caption caption="Menikmati perahu karet di sungai cikapundung. dokpri"]

[/caption]Untuk warga yang akan berwisata di sungai ini, dapat melakukan "tubing" menggunakan ban maupun menaiki perahu karet yang disiapkan pengelola untuk menyusuri sungai, harganya cukup murah Rp 5.000 untuk anak-anak, Rp. 10.000 untuk dewasa. Bagi penikmat alam, dapat naik ke atas bukit dibelakangnya karena ada hutan kota.

[caption caption="Komunitas pecinta ular beratraksi untuk donasi kebersihan Sungai Cikapundung. dokpri"]

[/caption]Di tempat ini juga sering dipergunakan untuk berbagai kegiatan maupun atraksi berbagai komunitas. Uang yang diperoleh atau disumbangkan masyarakat, dipergunakan untuk perawatan dan kebersihan sungai yang dilakukan secara swadaya oleh komunitas masyarakat pencinta sungai. 

[caption caption="Papan imbauan menjaga lingkungan. dokpri"]

[/caption]Piknik tidak harus mahal. Taman kota pun dapat dimanfaatkan untuk rekreasi, selain gratis juga menyehatkan dan bernilai edukasi sambil menjaga lingkungan.

Yuuk ah jogging lagi!

-Teras Cikapundung, Bandung-

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun