Mohon tunggu...
Rachmad Yuliadi Nasir
Rachmad Yuliadi Nasir Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis Independent

Rachmad Yuliadi Nasir, Jurnalis Independent, WA 0888.7211.300 Sang Traveller Twitter:@rachmadyuliadi, Email: puspiatur@gmail.com, FB/tragedi.gurita dan FB/puspiatur.aceh

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Industri Perikanan Pengolahan Tuna Aceh Persiapkan Pabrik baru di lampulo

2 November 2017   18:08 Diperbarui: 2 November 2017   18:21 2697
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peletakan batu pertama pabrik pengolahan ikan tuna

Biaya investasi keseluruhan pembangunan pabrik mencapai angka USD 6 juta atau sekitar Rp 78 Miliar. Untuk tahap pertama pembangunan mulai dilakukan pada awal Juni 2018 dan masa pengolahan selama 8 bulan kemudian. Jadi pada Juni 2018 nanti sudah ada produksi dari pabrik ini.

Bahan baku pabrik pengolahan ini adalah ikan cakalang dan ikan tuna sirip kuning. Hasil produknya adalah tuna sashimi saku dan slice, katsuobushi (ikan asap) dan tuna Negitoro. Kapasitas produksi pabrik adalah 40 ton perhari dengan jumlah karyawan sekitar 180 orang.

Untuk meningkatkan hasil para nelayan maka PT Yamako Pasifik Tuna akan bekerjasama dengan para nelayan. Mereka akan membeli langsung ikan secara cash dengan harga terbaik untuk kualitas ikan terbaik. mari kita dukung industri pengolahan ikan ini segera dapat terwujud.

Semoga langkah awal proses pembangunan pabrik pengolahan ikan tuna oleh PT Yakin Pasifik Tuna dapat menarik  para investor lain untuk menanamkan modalnya di Aceh.

Rachmad Yuliadi Nasir (SMS/WA: 08887211300)

Galery Photo:

Gubernur Irwandi hadir di lampulo
Gubernur Irwandi hadir di lampulo
Batu pertama pembangunan pabrik pengolahan ikan tuna
Batu pertama pembangunan pabrik pengolahan ikan tuna
Para investor lokal
Para investor lokal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun