Mengakar dan Mengukir dalam Bingkai Organisasi

Seorang kader yang mengakar dapat mengukir sebuah sejarah perjalanan panjang buat dirinya, organisasinya dan kebanyakan masyarakat luas. Ukiran itu nampak pada gagasan sebagaimana contoh pernyatan penutup debat kandidat Presiden. Karena ketiganya sudah mengakar dalam kehidupan masyarakat Indonesia dan telah mengukir tinta sejarah buat kemajuan Indonesia. Begitulah ketiga para kader itu perlu direfleksikan dalam konteks pembelajaran dalam organisasi.

Seorang kader yang mengakar akan tampil mengukir suatu prestasi yang dapat dirasakan oleh masyrakat luas atau bagi organisasinya. Maka perlu suatu etika berorganisasi yang baik untuk suatu penghormatan kepada yang lebih tua atau penghormatan kepada yang lebih muda. Ada etika yang harus dijunjung tinggi dalam pergaulan sesama kader ataupun berbeda kader organisasi. Etika dijunjung tinggi bahwa tugas dari kader organisasi harus memberi contoh soal etika dan etiket dalam interaksi organisasi.