Mohon tunggu...
Indar Cahyanto
Indar Cahyanto Mohon Tunggu... Guru - Belajar

Belajarlah untuk bergerak dan berkemajuan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Guruku Gurumu Guru Kita Semua

7 November 2023   22:01 Diperbarui: 7 November 2023   22:16 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Walaupun Engkau tak ada lebel sebagai guru penggerak yang menempel di dada mu

Di tengah hantaman badai kehidupan yang menggerus sisa umur mu

Kau telah mengajarkan arti kasih sayang dan kesetiaan

Guru ku kau tetap menjadi pelita di dalam dekapan setiap nadi hidupku

Ku tau perih hidup mu dalam menghadapi badai perjuangan

Akan tetapi kau tetap senyum dan sesekali memarahi atas kenakalan ku

Guru ku tersayang Guru ku tercinta

Ilmu yang berguna selalu dilimpahkan

Trimakasih atas pengabdianmu

patriot pahlawan bangsa pembangun insan cendekia Indonesia

Narasi Puisi ini ku dedekasikan untuk guru ku yang telah mengajari aku tentang arti sebuah relasi kuasa dan kehidupan. Mendidik dan membina serta tak ada bosan-bosannya untuk mengingatkanku. Trimakasih kepada semua guruku dan utama terutama Kedua orangtua ku yang menjadi guru pertama dan utama dalam kehidupan. Berkat doamu mamah guruku aku telah menjadi seorang yang telah meraih cita dan mimpi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun