Mohon tunggu...
indah wardatul
indah wardatul Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Perbedaan Pandangan Antara Ekonomi Islam dan Konvensional

27 Februari 2018   19:03 Diperbarui: 27 Februari 2018   19:16 8787
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

membuat diskusi ekonomi" dan " sistem ekonomi" sebagai suatu unit tidak dapat

dipisahkan.

Sistem ekonomi Islam adalah sebuah sistem ekonomi yang terpancar dari aqidah

Islamiah. Islam sengaja diturunkan oleh Allah Swt untuk seluruh umat manusia.Dan untuk mempermudah umat manusia.

Sehingga ekonomi Islam akan bekerja sekuat tenaga untuk mewujudkan

kehidupan yang baik dan sejahtera bagi manusia. Tetapi hal ini bukanlah sebagai

tujuan akhir, sebagaimana dalam sistem ekonomi yang lain. Ekonomi Islam bertitik

tolak dari Allah dan memiliki tujuan akhir pada Allah juga (Allah kaghoyyatul

ghoyyah). Sebagai ekonomi yang ber-Tuhan maka Ekonomi Islam---meminjam

istilah dari Ismail Al Faruqi---mempunyai sumber "nilai-nilai normatif-imperatif",

sebagai acuan yang mengikat. Dengan berdasarkan kepada aturan Allah, setiap

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun