Inspirasi Hidangan Makan Siang Rumahan, Tumis Buncis Enak dan Sehat

Adakalanya sebagai seorang ibu, bingung menentukan menu makan untuk keluarga. Bayangkan setiap hari harus berpikir menu sarapan, makan siang dan makan malam. Bisa sih cari cara praktis, masak banyak di pagi hari untuk dimakan sehari full. Dulu pun ibu saya melakukannya dan tidak ada yang protes. Namun, ada hidangan yang lebih enak disantap panas-panas dan ada anak-anak yang bosan makan menu yang sama. 

Masak banyak untuk dimakan seharian boleh-boleh saja, tapi masak sedikit untuk setiap kali makan juga bagus. Untuk ibu, lakukan saja yang paling membuat nyaman, yang penting jangan sampai soal masak-memasak ini bikin ibu kecapaian, ya?

Wah, panjang sekali prolognya. Intinya saya hanya hendak mengatakan bahwa bingung merencanakan menu itu wajar banget. Semua ibu di dunia ini pasti pernah mengalaminya. Bahkan kadang sudah berada di depan tukang sayur dengan aneka dagangannya, seorang ibu bisa mengeluh, "Hmm, mau masak apa ya, bingung." Walaupun akhirnya pasti ia bisa menentukan menu yang hendak ia racik.

Tetap harus menentukan sendiri menu, karena kalau nanya suami dijawab terserah dan kalau nanya anak-anak dijawab dengan hidangan yang susah bikinnya, hahaha. Ssst...bukan curcol ya, dan juga tidak terjadi sering-sering, kok. Pendeknya, ibu memang harus bergantung pada keyakinannya sendiri.

Karena sering bingung maka saya senang jika mendapat rekomendasi menu harian. Betul, ada banyak buku resep yang memuat menu makan harian, tapi tak semua orang mampu beli buku resep, kan? Atau mau beli takut buku itu akan jadi pajangan saja karena malas praktik, hahaha. Kalau itu kayaknya saya yang begitu.

Karena saya senang jika ada rekomendasi menu harian, maka saya yakin orang lain juga senang. Dan kali ini giliran saya yang berbagi menu makan siang. Mumpung rajin masak dan rajin motret hasil masakan.

Makan siang kali ini terdiri dari empat hidangan yaitu opor ayam+kentang+telur, tempe goreng tepung, ayam fillet goreng tepung, dan tumis buncis. Yuk, kita bahas satu-satu.

1. Opor ayam kentang dan telur

Opor ayam (Sumber: dokumen pribadi)

Biasanya saya hanya memakai 4-5 potong ayam saja mungkin tidak sampai 500gram, kentang sekitar 200gram, dan 2-3 butir telur.

Jika ingin praktis, hidangan operasi bisa dimasak menggunakan bumbu instan. Tapi jika ingin repot, pakailah bumbu duo bawang, kemiri, kunyit, sedikit merica, garam, serai, lengkuas, daun salam, daun jeruk, penyedap jika suka, dan santan.

Cara masaknya, haluskan bawang, kemiri, kunyit,  merica dan garam. Tumis hingga harum, masukkan serai, lengkuas, daun salam, daun jeruk. Masukkan ayam hingga berubah warna, tuangi santan encer. Masukkan kentang, masak hingga mendidih. Tambahkan santan kental, cemplungkan telur rebus. Masak hingga mendidih, tes rasa dan bubuhkan garam atau penyedap jika perlu. Matikan api dan terakhir saat menghidangkan, taburi dengan bawang goreng agar opor makin maknyus.

2. Tempe dan ayam fillet goreng tepung.

Ayam fillet goreng tepung (Sumber: dokumen pribadi)

Dua hidangan ini penjelasannya jadi satu saja sekalian, karena cara masak dan bumbunya sama. Potong-potong tempe dan ayam tipis-tipis. 

Tempe goreng tepung (Sumber: dokumen pribadi)

Lumuri dengan tepung serbaguna yang dijadikan adonan basah. Goreng hingga kering kecokelatan. Anak-anak sangat suka.

3. Tumis buncis

Tumis buncis (Sumber: dokumen pribadi)

Potong-potong buncis seukuran jari, lalu rebus. Tiriskan.

Haluskan duo bawang, kemiri, sedikit kunyit. Tumis hingga harum. Masukkan lengkuas dan daun salam.

Masukkan buncis, aduk rata. Masak hingga bumbu meresap dan buncis matang.

Buncis adalah sayur yang sehat, mengandung banyak serat dan bermanfaat untuk orang yang sedang diet. Buncis rendah gula sehingga menjadi salah satu menu yang dianjurkan untuk diet bagi penderita diabetes.

Nah, semoga inspirasi hidangan makan siang kali ini dapat membantu ibu-ibu supaya tidak bingung lagi memasak untuk keluarga tercinta. Paling tidak, untuk sehari tidak usah bingung lagi. Besok saja bingungnya, hehe.  Salam semangat buat para emak.

Sumber:  https://wisata.viva.co.id/pendidikan/5340-5-manfaat-mengonsumsi-buncis-yang-harus-diketahui