Mohon tunggu...
Indah Novita Dewi
Indah Novita Dewi Mohon Tunggu... Penulis - Hobi menulis dan membaca.

PNS dan Penulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Salah Tanggal Itu Sangat Manusiawi, Apakah Anda Pernah Mengalaminya?

3 September 2023   13:24 Diperbarui: 3 September 2023   13:34 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah tanggal (Sumber: Pexels/Leeloo Thefirst) 


Kemarin anak gadis bersungut-sungut saat kujemput dari rumah tantenya untuk menghabiskan week end di rumah kami.

Anak gadis sekarang sudah maba alias mahasiswa baru, Pemirsa. Alhamdulillah dia diterima di kampus merah, Universitas Hasanuddin (Unhas), Fakultas Teknik Lingkungan.

Seluruh Fakultas Teknik Unhas sekarang ini memiliki gedung tersendiri di Kabupaten Gowa. Jauh dari kampus pusat Unhas yang terletak di Tamalanrea, Makassar. Jadi akan sangat melelahkan jika anak gadis berangkat kuliah dari rumah kami di Sudiang.

Qadarullah, ada adik suami yang tinggal tak jauh dari kampus Teknik, di daerah Mawang, Gowa. Di sanalah anak gadis saya titipkan sementara, untuk tinggal dalam mengejar cita-citanya menjadi Sarjana Teknik.

Kembali ke masalah anak gadis yang bersungut-sungut, adalah ketika saya tanya, "Banyak tugasmu, Nak?"

Ia langsung ngomel tentang tugas dan dosennya yang aneh. "Aneh kenapa?"

"Itu to, Ma. Kemarin Jumat dia bilang tugas kumpul tanggal 3 September 2023 (Minggu). Tapi lalu dia bikin pengumuman tugas dikumpulkan Selasa. Eeeh baru hari Sabtu, ada pengumuman lagi tugas dikumpulkan Minggu. Ternyata dosenku mengira tanggal 3 itu hari Selasa. Padahal Nina sudah santai-santai hari Jumat kemarin karena mengira tugas masih lama dikumpulkan."

Papanya nimbrung, "Makanya jangan santai-santai. Ada tugas harus langsung dikerjakan. Jangan jelang deadline baru sibuk."

Anak gadis masih cemberut. Apalagi ketika saya komen seperti membela dosennya, "Ooh, salah baca tanggal dosenmu itu."

Salah tanggal atau salah hari itu biasa kalau menurut saya. Apalagi jika kerjaan overload dan banyak urusan tersimpan di kepala. Walau biasa, tentu saja urusan salah tanggal ini bisa menjadi hal yang runyam

Kejadian salah tanggal atau salah hari yang masih saya ingat adalah saat menentukan tanggal ujian komprehensif sewaktu masih kuliah pascasarjana di kampus biru, UGM.

Saya berdiskusi dan meminta tanda tangan promotor saya. Beliau harus tanda tangan terlebih dahulu, sebelum saya meminta tanda tangan dari dosen pembimbing lainnya dan juga dosen penguji.

Sewaktu beliau tanda tangan, alisnya berkerut. "Maksudmu Sabtu ini atau Sabtu depan? Ini tanggalnya Sabtu ini, saya tidak bisa."

Astagfirullah, hampir saja saya melakukan kesalahan fatal. Segera saya merevisi tanggal ujian sebelum beredar meminta persetujuan dosen lain. Coba kalau urusan tanggal ini tidak beres untuk hal sepenting itu, entah apa jadinya saya harus meralat dan keliling lagi mengulang kesepakatan tanggal dengan dosen-dosen lain.  

Salah tanggal yang lain terjadi baru-baru ini ketika saya harus menghadiri seminar parenting yang diselenggarakan oleh sekolah si bungsu. Jadwal acaranya kebetulan Sabtu juga. Sejak pagi saya bersiap-siap dan meminta suami mengantar. Saya sudah memakai gamis dan berdandan siap berangkat, lalu berpamitan pada bungsu.

"Nak, mama mau ke sekolahmu dulu, ya?"

"Kenapa? Mau apa ke sekolahku?"

"Lho, seminar parenting, kan? Kamu mau ikut?"

"Astaga mama...itu Sabtu depan!"

Doengng!

Saya terkejut dan membaca ulang undangan seminar. Ternyata memang baru Sabtu depan. Olala. Suami saya yang sudah manasin mobil nyengir lebar, lalu dia tetap pergi ke lapangan bulutangkis untuk olah raga. Sedangkan saya jadi gabut karena sudah dandan cantik tapi tidak jadi pergi, hahaha.

Salah hari dan tanggal yang lebih konyol lagi adalah ketika mau ikut zoom. Kadang ada webinar yang membagikan link zoom sehari atau dua hari sebelum acara. Suatu saat saya dengan pede memasuki ruang zoom sebuah webinar pukul 09.00. Sampai hampir pukul 10.00 zoom belum terbuka juga. Untung saya tidak bertanya dengan teman kantor, tapi akhirnya menyadari dengan sendirinya bahwa webinar yang akan saya ikuti masih akan berlangsung besoknya. Olala, benar-benar meresahkan.

Kejadian salah tanggal ini tidak akan terjadi jika kita cermat dan teliti melihat hari dan tanggal sebuah acara yang akan dihadiri. Setiap akan menghadiri acara, sebaiknya langsung melingkari tanggalnya di kalender. Dengan demikian kita terhindar dari kejadian salah tanggal yang lebih memalukan. Misalnya sudah sampai di gedung pernikahan atau di rumah seseorang untuk menghadiri pesta pernikahan, ternyata tanggalnya masih sepekan lagi. Kan malu hati jadinya.

Begitulah cerita kejadian salah tanggal yang saya alami. Apa teman-teman kompasianers dan pembaca pernah mengalaminya juga? Cerita dong, di kolom komentar. Terima kasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun