Mohon tunggu...
Indah Novita Dewi
Indah Novita Dewi Mohon Tunggu... Penulis - Hobi menulis dan membaca.

PNS dan Penulis

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Hadiah Ramadan dari Allah

9 April 2023   22:17 Diperbarui: 9 April 2023   22:54 592
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hadiah Ramadan dari Allah (Sumber: Pexels/Helena Lopes)

Untuk mengingat bulan suci yang penuh berkah tersebut, suami saya menyematkan Ramadan pada nama anak-anak kami tersebut. Muhammad Naufal Ramadhan dan Emir Abdillah Ramadhan. Biasanya saya menyemangati Emir dengan berkata, "Ini bulanmu, lho. Kamu lahir di bulan Ramadan, jadi kamu harus semangat!"

So, Ramadan bukan sekadar bulan suci penuh rahmat Allah bagi saya dan suami. Ramadan adalah bulan istimewa saat Allah memberikan pada kami amanah. Dan Ramadan selalu hadir setiap tahunnya, mengingatkan kami untuk bersyukur.

Ketika Allah mengambil Naufal kembali, itupun istimewa, karena Allah sayang padanya. Berpulangnya Naufal juga selalu menjadi pengingat bagi kami untuk hidup dan beribadah lebih baik lagi. Kami harus masuk surga jika ingin bertemu dengan Naufal lagi, karena dia ada di sana.

Ramadan adalah bulan istimewa. Mungkin juga ini bulan yang menyenangkan karena jam kerja yang dipangkas, sehingga waktu yang ada bisa dimanfaatkan untuk fokus pada keluarga. 

Ramadan adalah bulan istimewa. Saat di mana keluarga duduk bersama dua kali dalam sehari di waktu berbuka dan sahur untuk menikmati saat-saat yang istimewa yang diberikan oleh Allah SWT.

Ramadan adalah bulan istimewa. Saat saya kembali instropeksi sebagai ibu yang tidak sempurna, berjuang di zaman yang melesat dengan kecepatan tinggi, mendampingi anak-anak untuk struggle menghadapi berbagai tantangan yang makin tidak sederhana.

Ya, Allah, terima kasih ... karena telah menganugerahkan bulan Ramadan yang suci mulia pada kami hamba yang penuh dosa. Jadikanlah kami semua manusia yang dapat memanfaatkan bulan ini dengan baik, tidak menyia-nyiakan dan tidak menjadi manusia yang merugi, aamiin yra.**

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun