Mencari Ide Cerita Anak yang Menarik via ChatGPT

Sebenarnya sudah beberapa waktu terakhir ini sering sekali membaca judul artikel K yang membahas tentang ChatGPT, namun saya belum terlalu tertarik untuk membaca ataupun mencoba sendiri.

Hingga kemudian sahabat saya dari Bali, seorang peneliti, begitu intens membicarakan tentang ChatGPT dalam obrolan WA dengan saya. Ia bahkan ikut webinar yang membahas ChatGPT, lalu membuat grup penulis dengan bantuan ChatGPT, dan tak melewatkan hari tanpa ngobrol dengan ChatGPT.

Teman saya bilang bahwa ChatGPT bermanfaat sekali untuk membuat outline kasar jurnal. Ia bilang dengan duduk 20 menit bercakap-cakap sama si ChatGPT ia sudah memperoleh satu draft naskah jurnal.

"Tapi tentu saja itu masih kasar sekali, Vit. Tetap butuh kecerdasan manusia untuk mengolah data dan informasi yang diperoleh dari ChatGPT," jelasnya.

Saya hanya manggut-manggut, lalu diam-diam saya mencoba sign-up di OpenAI dan mencoba obrolan dengan si ChatGPT. Berikut obrolan saya dan ChatGPT (CG):

Saya: Cerita anak yang menarik dan kekinian, kira-kira apa, ya?

CG: 

Ada sebuah cerita anak yang menarik dan kekinian yang mungkin bisa kamu nikmati:

Judul Cerita: "Petualangan Si Kancil dan Teman Barunya"

Si Kancil adalah hewan yang cerdik dan lincah, namun ia sering kali merasa kesepian karena ia kesulitan mencari teman yang sebaya dengannya. Suatu hari, Si Kancil bertemu dengan sekelompok hewan yang baru saja pindah ke hutan tempat tinggalnya. Si Kancil senang sekali karena ia merasa diterima oleh teman-teman barunya tersebut.

Namun, suatu hari terjadi masalah. Seekor singa sedang kelaparan dan mencari mangsa untuk dimakannya. Ia menemukan jejak-jejak Si Kancil dan teman-temannya, dan mengira bahwa mereka adalah mangsa yang sempurna untuknya. Si Kancil yang cerdik pun memutuskan untuk mengambil tindakan dengan mengumpulkan teman-temannya dan membuat sebuah rencana untuk menghindari singa tersebut.

Mereka pun merencanakan sebuah perangkap yang cerdik dan berhasil menangkap singa tersebut. Singa yang kini tak berdaya, dipaksa untuk berjanji bahwa ia takkan pernah lagi mengejar mangsa di hutan. Si Kancil dan teman-temannya pun melupakan semua perbedaan dan bersama-sama merayakan kemenangan mereka.

Cerita ini memberikan pesan penting tentang pentingnya persahabatan dan kerja sama. Dalam dunia yang serba kompetitif, kita semua bisa mempelajari bahwa kita lebih kuat dan bisa lebih berhasil jika bekerja sama dengan orang lain. Pesan ini sangat relevan bagi anak-anak kekinian yang sering kali mengalami tekanan sosial dan kesepian, dan memberikan inspirasi dan semangat untuk mengejar impian mereka sambil menjalin persahabatan yang baik dengan orang lain.

Ternyata pintar juga si CG, lalu saya balas lagi:

Saya: yang tokohnya anak manusia jangan binatang 

CG: 

Baiklah, berikut ini adalah contoh cerita anak yang menarik dan kekinian dengan tokoh utama anak manusia:

Judul Cerita: "Petualangan Anak Pemburu Hantu"

Cerita ini mengisahkan seorang anak laki-laki bernama Rizky yang tinggal di sebuah desa kecil di pedalaman. Rizky adalah anak yang berani dan penasaran, dan ia sangat tertarik dengan cerita-cerita hantu dan makhluk halus yang sering diceritakan oleh para tetua desa.

Suatu malam, Rizky terbangun oleh suara aneh di luar rumahnya. Tanpa pikir panjang, ia memutuskan untuk keluar dan mengejar sumber suara tersebut. Di tengah perjalanannya, ia bertemu dengan seorang kakek yang mengaku sebagai pemburu hantu. Kakek tersebut memberikan beberapa petunjuk tentang bagaimana cara menangkap hantu dan memperingatkan Rizky untuk tetap berhati-hati.

Rizky yang penasaran pun memutuskan untuk bergabung dengan kakek pemburu hantu tersebut. Mereka melakukan petualangan mencari hantu di hutan dan desa-desa sekitarnya. Di tengah-tengah petualangan tersebut, mereka bertemu dengan berbagai macam hantu dan makhluk halus yang menakutkan. Namun, Rizky yang berani dan cekatan berhasil menangkap mereka semua dengan bantuan kakek pemburu hantu tersebut.

Setelah petualangan tersebut, Rizky menyadari bahwa keberanian dan kemampuan yang ia miliki sebenarnya berasal dari keberanian dan kepercayaan diri yang ia miliki dalam dirinya sendiri. Ia juga belajar bahwa hantu dan makhluk halus sebenarnya tak selalu menakutkan, dan mereka juga memiliki cerita dan kehidupan yang menarik.

Cerita ini memberikan pesan penting tentang pentingnya keberanian, kepercayaan diri, dan rasa ingin tahu pada anak-anak. Pesan ini sangat relevan bagi anak-anak kekinian yang sering kali terjebak dalam zona nyaman dan takut untuk mengambil risiko. Cerita ini juga mengajarkan tentang pentingnya memiliki imajinasi yang kreatif dan memperkaya pengalaman hidup kita.

Saya malah dibuatkan cerita hantu-hantu, jadi akhirnya saya nggak tahan untuk ngetes lagi si ChatGPT. 

Saya: bikin cerita anak yang judulnya es krim buat nenek 

CG: 

Baiklah, berikut ini adalah cerita anak dengan judul "Es Krim untuk Nenek":

Tini adalah seorang anak kecil yang tinggal di sebuah desa kecil bersama keluarganya. Tini sangat senang bermain di luar rumah dan sering bermain dengan teman-temannya di taman dekat rumahnya. Setiap sore setelah pulang sekolah, Tini selalu mampir ke warung es krim di sebelah taman untuk membeli es krim kesukaannya.

Suatu hari, saat Tini mampir ke warung es krim, ia bertemu dengan nenek tua yang duduk sendirian di kursi depan warung es krim. Tini merasa kasihan melihat nenek itu duduk sendirian dan berinisiatif untuk menawarkan es krim kesukaannya pada nenek tersebut. Nenek itu pun tersenyum dan menerima tawaran Tini dengan senang hati.

Setelah membeli es krim untuk nenek, Tini duduk bersama nenek itu dan mereka berbicara tentang banyak hal. Nenek itu memberikan banyak saran dan cerita-cerita menarik kepada Tini. Tini sangat senang bisa berbicara dengan nenek itu dan merasa bahwa ia telah menemukan seorang teman baru.

Sejak hari itu, Tini dan nenek itu bertemu setiap hari di warung es krim dan berbicara tentang banyak hal. Mereka juga seringkali berjalan-jalan di taman dan menikmati suasana yang tenang dan damai di desa kecil mereka. Tini sangat bahagia bisa membantu nenek itu merasa lebih bahagia dan terhubung dengan dunia luar.

Akhirnya, ketika Tini ulang tahun yang ke-8, nenek itu memberinya hadiah spesial, yaitu sebuah pohon es krim. Nenek itu mengajari Tini bagaimana merawat pohon tersebut dan membuat es krim dari buah-buahannya. Tini sangat senang dan berterima kasih pada nenek itu, dan mereka terus menjadi teman yang baik dan saling mengasihi hingga hari ini.

Cerita ini memberikan pesan penting tentang pentingnya kasih sayang dan kebaikan hati pada orang lain, terlebih pada orang yang lebih tua. Pesan ini sangat relevan bagi anak-anak kekinian yang sering kali terlalu terfokus pada diri sendiri dan gadget mereka. Cerita ini juga mengajarkan tentang keindahan hubungan antargenerasi yang bisa memberikan kebahagiaan dan kekayaan hidup yang tak ternilai.

Karena mulai agak-agak ngawur ceritanya, jadi saya tanya lagi.

Saya: pohon es krim itu bagaimana? 

CG: 

Maaf atas ketidakjelasan dalam cerita sebelumnya. Sebenarnya, pohon es krim itu adalah pohon buah-buahan yang memiliki rasa yang sangat mirip dengan es krim. Buah yang dihasilkan oleh pohon itu kemudian bisa diolah menjadi es krim yang sangat lezat.

Pohon es krim ini memiliki batang yang besar dan daun yang hijau dan lebar. Buahnya berbentuk seperti bola yang berwarna putih dan memiliki tekstur yang sangat lembut dan halus. Ketika buah ini dipetik dan diolah, rasanya benar-benar mirip dengan es krim yang lezat.

Sehingga, nenek itu memberikan hadiah pohon es krim pada Tini agar ia bisa belajar merawat pohon tersebut dan membuat es krim dari buahnya. Dengan begitu, Tini bisa menghabiskan waktu bersama nenek sambil belajar memasak dan mengenal lebih dalam tentang buah-buahan yang ada di sekitar mereka.

Saya berharap ini bisa memberikan penjelasan yang lebih jelas tentang pohon es krim dalam cerita tersebut. Terima kasih atas perhatiannya.

Nyadar juga dia kalau ceritanya nggak jelas, pakai minta maaf, lalu menjelaskan dengan imajinasi yang luar biasa tentang pohon es krim. Saya masih ingin ngetes ChatGPT jadi saya teruskan pertanyaan.

Saya: Oooh, kira-kira kalau saya mengembangkan cerita pohon es krim itu, bisa dimuat di majalah bobo nggak ya? 

CG: 

Tentu saja, mengembangkan cerita pohon es krim tersebut dan mengirimkannya ke majalah Bobo merupakan ide yang bagus. Majalah Bobo selalu mencari cerita-cerita yang menarik dan edukatif untuk dibagikan kepada anak-anak. Cerita anak yang mengandung nilai-nilai positif dan inspiratif seperti pada cerita tersebut pasti akan sangat bermanfaat bagi para pembaca majalah Bobo.

Sebelum mengirimkan cerita Anda ke majalah Bobo, pastikan Anda memeriksa panduan pengiriman yang tersedia di situs web majalah tersebut, termasuk panjang cerita, tema, dan format pengiriman. Pastikan juga cerita Anda telah diperiksa ulang untuk kesalahan ejaan atau tata bahasa dan sudah diuji coba terhadap target pembaca majalah Bobo.

Semoga berhasil dan sukses dalam mengembangkan cerita tersebut!

Saya: Ooh gitu, emangnya kamu tau syarat-syarat cerpen yang bisa dimuat di Bobo? 

CG:

Ya, sebagai AI yang dilatih oleh OpenAI, saya memiliki akses ke informasi tentang panduan pengiriman cerita ke majalah Bobo. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan jika ingin mengirim cerita ke majalah Bobo:

1. Panjang cerita sekitar 800-1000 kata.
2. Tema cerita harus sesuai dengan kepentingan dan kebutuhan pembaca anak-anak.
3. Cerita harus memiliki alur yang jelas, karakter yang kuat dan pesan yang positif.
4. Format cerita harus disesuaikan dengan panduan yang diberikan oleh majalah Bobo.
5. Pastikan cerita bebas dari kesalahan ejaan atau tata bahasa yang signifikan.

Pastikan juga Anda membaca panduan lengkap tentang cara mengirimkan cerita ke majalah Bobo, seperti format dokumen, alamat email, dan batas waktu pengiriman. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, peluang cerita Anda dimuat di majalah Bobo akan semakin besar.

Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda. Jangan ragu untuk bertanya lagi jika ada hal lain yang ingin diketahui.

Nah, begitulah obrolan saya dengan ChatGPT. Dari obrolan iseng, saya sudah mendapatkan tiga draft cerita anak. Tinggal saya alias manusia dengan kecerdasan lebih tinggi daripada robot, mau mengolahnya apa tidak. Ketiga cerpen anak di atas, kalau dikirim mentah-mentah tanpa diolah lebih dulu langsung dikirim ke Bobo, sudah pasti tidak dimuat, karena gaya bahasanya kaku, semuanya kalimat narasi dan tidak ada kalimat percakapannya, serta bahasanya kurang meng-anak. 

Kesimpulannya?

ChatGPT cukup membantu dalam batas-batas tertentu. Sebenarnya fungsinya mirip ketika kita browsing mencari informasi tentang sesuatu hal, atau ketika kita membantu anak kita mencari jawaban pe-er di Brainly. Hanya saja model ChatGPT yang seperti lagi ngobrol ke teman, bikin ChatGPT lebih menarik. Tetap keputusan terakhir di tangan kita, apakah akan memakai informasi yang diberikan oleh ChatGPT atau memilih jalan kita sendiri.

Kalau kamu bagaimana, sudah ngobrol dengan ChatGPT, belum?**