Kautahu aku senang berkumpul dalam genangan, rawa-rawa dan sungai
Namun mengapa tempatku kau penuhi dengan bangunan?
Sungaiku kaupenuhi dengan sampah,
Aliran sungai yang mampet tidak pernah kaubersihkan
Kaupun membuat saluran air yang terlalu kecil
Bukankah kautahu aku senang ruang-ruang kosong yang lega, tempat aku menerjang penuh kebebasan?
Maka jangan salahkan aku, jika aku menggenangi rumah-rumahmu,
Sungai dan gorong-gorong meluap, dan jalanan menjelma lautan
Karena aku tak menemukan lagi tempatku berlabuh
Sungai yang dalam yang arusnya lancar yang biasa membawaku ke lautan lepas
Tak usah kausalahkan aku pada semua rasa tak nyaman yang kaurasakan sekarang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!