Senyum bu bidan ketika mengabarkan kehamilanku
Kusambut dengan senyum malu-malu
Aku meraba perutku,
girang berkata pada calon bayiku,
terima kasih pada pembangunan
Hingga pada suatu sore bu bidan pergi membawa tas besar
Puskesmas ditutup bu bidan janji akan kembali
Aku meraba perutku di bulan ke sembilan
menatap pintu yang tergembok selama berminggu-minggu
Kudengar tak ada yang mau kerja di tempat terpencil
Tidak ada mal tidak ada wifi
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!