Dalam penelitian perbaikan pembelajaran yang dilakukan diatas yang menyebabkan adanya peningkatan hasil perkembangan anak dan peningkatan kompetensi motorik halus anak, peneliti lebih memfokuskan pada metode pembelajaran. Metode yang dipilih pada perbaikan pembelajaran siklus 2 adalah metode Finger painting. Dimana metode ini sangat menuntut keaktifan anak, kreativitas anak untuk meningkatkan motorik halus dalam pembelajaran. Dengan keaktifan dan kreativitas anak yang tinggi dan pembelajaran yang menyenangkan melibatkan gerak motorik halus anak diharapkan akan meningkatkan kompetensi motorik halus anak pada pembelajaran seni. Hal tersebut memang dapat terbukti, dengan melihat hasil perkembangan anak dalam perbaikan pembelajaran siklus 2 yang sangat memuaskan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H