Mohon tunggu...
Khofifah indah savitri
Khofifah indah savitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Nama saya Khofifah Indah Savitri, seorang mahasiswa di Universitas Pamulang (UNPAM). Sebagai penulis pemula, saya baru saja menulis artikel untuk media massa. Saya berharap karya-karya saya dapat bermanfaat bagi banyak orang dan memberikan wawasan serta inspirasi baru. Saya berkomitmen untuk terus belajar dan mengasah kemampuan menulis saya, agar dapat memberikan kontribusi positif melalui tulisan-tulisan saya di masa depan. Semoga bermanfaat!

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Latar Belakang Sosial Masyarakat Amerika Periode Modern

16 Desember 2024   18:44 Diperbarui: 16 Desember 2024   18:44 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kota amerika serikat

KESIMPULAN

Periode modern di Amerika Serikat penuh dengan transformasi sosial yang mendalam, termasuk industrialisasi, urbanisasi, dan gerakan hak sipil. Modernisme, sebagai gerakan budaya dominan dari awal abad ke-20 hingga akhir Perang Dunia Kedua, memiliki pengaruh besar dalam seni dan sastra. Penulis seperti Hemingway dan Toomer mendukung modernisme, yang mengusung nilai demokratis dan kebebasan ekspresi, meskipun tidak selalu diterima oleh semua kelompok sosial.

Gerakan Modernisme terwujud dalam berbagai bentuk, seperti Gerakan Fugitive Agrarian di selatan dan Harlem Renaissance, yang menonjolkan isu rasial dan sosial. Modernisme juga berkaitan dengan perkembangan budaya populer dan media, dengan banyak seniman bekerja di berbagai bidang seperti iklan dan film.

Secara keseluruhan, modernisme adalah gerakan yang beragam dan kompleks, yang mencerminkan perubahan besar dalam masyarakat Amerika selama periode ini, termasuk perubahan dalam identitas dan nilai-nilai sosial. Para seniman menggunakan seni untuk mengekspresikan perasaan keterasingan dan kebingungan, sekaligus mencari cara baru untuk memahami dunia modern yang terus berubah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun