8.Penguatan Identitas Muslim: Rumah Tartil Quran membantu memperkuat identitas Muslim santri. Mereka memahami dan mencintai ajaran Islam, dan ini membentuk rasa jati diri sebagai seorang Muslim.
9.Penyampaian Pesan Dakwah: Orang-orang yang dididik di Rumah Tartil Quran sering kali menjadi agen perubahan dalam masyarakat. Mereka membawa pesan-pesan dakwah dan berperan aktif dalam menyebarkan ajaran Islam.
Dengan demikian, Rumah Tartil Quran memainkan peran vital dalam mendidik dan mempersiapkan generasi Muslim yang berpengetahuan, berakhlak, dan dapat memberikan kontribusi positif dalam masyarakat dan komunitas Islam secara lebih luas.
Tahsin
Secara bahasa Tahsin berasal dari kata hasana- yuhasinu- tahsinan artinya Memperbaiki, membaguskan, menghiasi, mempercantik, membuat Lebih baik dari semula.Tahsin sering digunakan sebagai sinonim Dari kata tajwid merupakan mashdar dari fi'il madhi jawwada yang Berarti membaguskan, menyempurnakan, memantapkan. Tajwid Menurut bahasa adalah al ityaanu bil jayyidi yang berarti Memberikan dengan baik. Sedangkan menurut istilah adalah "Mengeluarkan setiap huruf dari tempat keluarnya dengan memberi Hak dan mustahaknya". (Annuri)
Secara istilahnya Metode Tahsin adalah suatu pendekatan yang digunakan untuk meningkatkan kualitas dan kesempurnaan dalam membaca Al-Qur'an sesuai dengan kaidah dan haknya. Metode Tahsin adalah salah satu teknik tilawah Al-Qur'an yang menitikberatkan pada aspek makhroj (tempat keluarnya huruf), karakteristik huruf, dan penerapan tajwid. Pendekatan ini melibatkan komunikasi langsung antara santri dengan guru atau syaikh yang memiliki sanad yang terhubung secara historis hingga Rasulullah SAW, melalui metode talaqqi (pertemuan langsung) dan musyafahah (pembetulan bibir saat membaca).
Di zaman modern seperti ini hanya segelintir masyarakat yang mendalami ilmu agama secara mendalam, khususnya ilmu Qur'an padahal ilmu tersebut urgensinya sangat besar terhadap kehidupan sehari hari masyarakat indonesia yang mayoritas memeluk agama islam, tanpa mempelajari al qur'an kita kehilangan separuh identitas sebagai umat muslim. Hal ini sejalan dengan sabda Rasulullah terhadap umat islam terkait dengan Al Qur'an :
Â
'Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari Alquran dan mengajarkannya." (HR Bukhari no 5027).
Pentingnya mempelajari Tahsin Iqro di zaman sekarang tetap relevan dan memiliki urgensi yang tinggi, bahkan mungkin lebih penting. Berikut beberapa alasan dari peneliti mengapa mempelajari Tahsin Iqro di era sekarang masih sangat relevan di kehidupan :
1.Pemahaman yang Mendalam: Memahami tajwid dan pengucapan yang benar adalah penting untuk pemahaman yang lebih mendalam tentang Al-Quran. Dalam era di mana informasi mudah diakses, pemahaman Al-Quran yang akurat sangat diperlukan untuk menghindari distorsi makna.