Bertumpuk kisah lara tak berjeda.Â
Hingga memenuhi dan menyesakkan dada.Â
Hanya pada-Mu tempat meminta.Â
Karena tiada sesiapa.Â
Yang siap menampung segala rasa.Â
Kadang memilih diam menjadi kekasih.Â
Karena untaian kata kadang jadi selisih.Â
Mencoba terus berhati bersih.Â
Hingga jiwa tegar tak perlu bersedih.Â
Namun, jika diam terus bertakhta.Â
Kapan tiba masa merajut cinta.Â
Agar bahagia selalu tercipta. Â
Tak hanya status semata.Â
Duhai, Â pemilik jiwa.Â
Damaikanlah dua hati yang benyawa.Â
Agar sedih dan duka berganti tawa.Â
Hingga terwujud keluarga yang samawa
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI