Mohon tunggu...
Inayat
Inayat Mohon Tunggu... Swasta - Freelancer Konsultan Pemberdayaan Masyarakat

Hobby menulis hal hal yang bersifat motivasi

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Mulut Orang Berpuasa Wanginya Melebihi Minyak Misik Apa Iya?

28 Maret 2024   07:15 Diperbarui: 28 Maret 2024   09:33 2374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Berdasarkan dua pendapat di atas, tidak ada alasan bagi orang yang sedang berpuasa tidak melakukan sikat gigi setelah sahur karena apapun dalihnya  bau mulut akan tetap tercium bau bahkan cukup  mengganggu orang lain yang ada di sekitarnya jika tidak dibersihkan  dan tentu membuat kita akan merasa minder jika bau mulut kita tercium orang lain membuat suasana kurang nyaman.

Maka oleh sebab itu membersihkan mulut jauh lebih baik  supaya tetap bersih dan sehat namun jangan lupa sambil juga menjaga yang keluar dari mulut orang berpuasa yang harum di sisi Allah seperti tadarus Al-Quran, berdzikir, wirid, baca istighfar, shalawat dan puji-pujian yang lainnya, dan lisannya selalu  dipergunakan untuk bertutur dan memberi nasehat yang berguna, menjaga mulut agar tidak terjebak dalam kubangan mengunyah lezatnya berduta, berbohong, bersumpah palsu, janji palsu, menjaga dengan tidak membicarakan keburukan orang lain atau ghibah, mengumpat, menyakiti dan menyinggung perasaan orang lain dan seterusnya. Dengan cara seperti itu insya Allah bau mulut kita akan tetap wangi sehat mulutnya selamat juga lisannya dan  di akhirat kelak akan mendapatkan pahala harummewangi  mulutnya melebihi harumnya minyak misik. Wallahu A'lamu

Kamis, 28 Maret 2024

Kreator: Inay

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun