Adapun rasa hormat dan bahagia bagi saya diperkenankan untuk menyampaikan sedikit ilmu terkait dengan Loyalitas Dalam Islam. Walau hanya bagaikan setitik ilmu, namun diharapkan dapat mendapat jembatan sebuah ilmu yang bermanfaat sampai akhirat, sebagaimana sabda Rasulullah yang berbunyi, "بَلِّغُوا عَنِّى وَلَوْ آيَةً" yang artinya sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat.
Setiap ajaran agama yang diberikan kepada setiap individu, yakni meliputi bagaimana mereka membangun sebuah hubungan yang erat dengan Tuhan-Nya. Begitupun juga dengan ajaran yang diajarkan pada agama Islam. Dimana diajarkan bahwasanya setiap individu wajib untuk bertakwa dan beribadah semata-mata hanya kepada Allah Subhanallahu Wa Ta'ala. Hal ini seperti dengan firman Allah dalam Qur'an Surat Al-Baqarah Ayat 21, yang berbunyi;
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اعْبُدُوْا رَبَّكُمُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ وَالَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ ٢١ ﴾ ( البقرة/2: 21) Artinya: " Wahai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dan orang-orang yang sebelum kamu agar kamu bertakwa."
Pada ayat tersebut Allah Subhanallahu Wa Ta'ala yang memerintahkan langsung agar umat manusia hanya menyembah kepada-Nya. Melaksanakan berbagai bentuk amal ibadah dan kebaikan dengan hati yang berada dalam keikhlasan baik secara lahir maupun batin. Dengan begitu hal ini sangat penting untuk manusia memiliki upaya memupuk rasa keloyalitasan dalam diri dan hatinya sebagai makhluk ciptaan Allah Subhanallahu wa Ta'ala. Karena dengan adanya rasa loyal yang tinggi dan berkualitas dapat menjadikan pribadi tersebut memiliki rasa ikhlas dan semangat dalam beribadah.
Saudara kaum muslimin dan muslimat rahimakumullah!
Pada hakikatnya setiap insan sudah diajarkan makna dari konsep rasa kesetiaan, kepercayaan dan juga bentuk tanggung jawab dari semasa kecil hingga pada masa cara pikir mereka menjadi kritis dan matang. Bahkan dari generasi ke generasi hal ini sudah menjadi sebuah hidangan dan bekal bagi manusia untuk menjalani kehidupan di dunia. Di zaman sekarang sudah banyak istilah modern, jadi istilah bentuk dari kesetiaan, percaya serta tanggungjawab disebut dengan nama "loyalitas". Lalu, memang apa arti dari loyalitas itu sendiri?
Loyalitas merupakan bentuk kesetiaan, pengabdian dan kepercayaan yang diberikan kepada seseorang yang memiliki rasa tanggungjawab untuk memberikan perilaku yang terbaik. Sedangkan, bagaimana makna loyalitas itu sendiri dalam agama Islam?
Dalam Islam, loyalitas dikenal dengan al-walaa memiliki arti mencintai, menolong dan mendekat kepada sesuatu. Secara jelasnya, al-walaa merupakan sebagai bentuk bagaimana penyesuaian diri bagi seorang hamba terhadap hal apa saja yang disukai dan diridhai oleh-Nya, baik itu dalam hal perkataan maupun perbuatan. Jadi, ciri utama seorang mukmin yang memiliki loyalitas kepada Allah, artinya mencintai apa yang dicintai Allah dan membenci apa yang dibenci oleh Allah Subhanallahu Wa Ta'ala.
Saudara-saudari yang dirahmati oleh Allah,
Begitu banyak ladang amal ibadah yang dapat dilakukan untuk senantiasa menjadi hamba Allah yang bertakwa. Memupuk rasa loyalitas pada diri pribadi kita dalam hal beribadah dapat mengantarkan kita menjadi hamba yag hidupnya tentram dan damai karena dengan melakukan hal-hal yang dicintai dan diridhai oleh Allah Subhanallahu Wa Ta'Ala. Loyalitas dalam Islam juga bukan hanya perihal bagaimana cara diri pribadi kita beribadah kepada Allah, melainkan juga loyalitas kita sesama manusia yang dapat menghantarkan rasa ridha dan keberkahan dari Allah.
Sesama manusia, terutama kaum muslim harus benar-benar memahami makna loyalitas dalam dirinya. Kita sebagai makhluk ciptaan Allah yang diciptakan untuk menyembah kepada-Nya, harus memupuk rasa nilai loyalitas kita dengan peduli dan menghargai satu sama lain. Selain itu, bentuk tanggung jawab kita sebagai makhluk sosial yang hidup membutuhkan manusia lain dalam menjalani kehidupan kita di dunia. Membantu satu sama lain, menghargai bagaimana adanya perbedaan dalam kehidupan. Membantu satu sama lain terutama dalam hal kebaikan merupakan bentuk ibadah kita dalam bermasyarakat. Dan hal tersebut yang mendatangkan ridha dan pahala dari Allah Subhanallahu Wa Ta'Ala.
