Tak bisa dipungkiri, selama puasa jika kita tidak pandai mengatur asupan makanan dan minuman dengan tepat dapat berpengaruh terhadap kesehatan. Sebaliknya jika kita dapat mengatur pola makan, porsi makan minum yang tepat dan gizi yang cukup, berpuasa dapat menyehatkan badan, termasuk kulit tubuh kita.
Kulit yang sehat adalah kulit dengan tekstur yang halus dan lembut, kenyal/elastis, segar, lembab dan cerah. Selama berpuasa karena harus menahan makan dan  minum selama kurang lebih 13 jam, dapat mempengaruhi kondisi kulit, jika kulit tidak terhidrasi dengan cukup.
Oleh karena itu perlu cara khusus agar kulit tetap sehat dan cantik selama berpuasa. Beberapa tips berikut ini, dapat dicoba untuk mempertahankan agar kulit tetap sehat dan cantik.
1. Konsumsi air putih sesuai kebutuhan tubuh
Kebutuhan air minum secara umum rata-rata adalah 8 gelas atau 2 liter per hari untuk aktifitas normal/sehari-hari. Kebutuhan tersebut bisa berbeda-beda pada tiap orang tergantung pada berat badan dan aktifitas tubuhnya. Orang dengan berat badan tinggi tentu membutuhkan lebih banyak air minum. Demikian juga dengan orang yang beraktifitas lebih berat akan membutuhkan air lebih banyak dibandingkan yang hanya beraktifitas ringan.
Rumus yang dapat dipakai dengan cukup mudah adalah 30 ml x BB (Rumus Watson yang sudah disederhanakan). Contohnya orang dengan BB 60 kg maka kebutuhan air minum harian 30 ml x 60 =1.800 ml atau 1,8 liter. Kebutuhan ini dapat dinaikkan atau diturunkan tergantung aktifitas fisik yang dilakukan.
Urine dapat juga dapat dijadikan indikator kebutuhan air minum seseorang. Air urine yang berwarna pekat atau kuning menandakan bahwa tubuh perlu lebih banyak air minum, sebab urine akan berwarna jernih jika tubuh cukup terhidrasi.
Lalu, pada saat puasa seperti ini, bagaimana mungkin dapat memenuhi, katakan 7-8 gelas per hari? Kan seharian dari subuh sampai petang  tidak bisa minum? Maka waktu minum adalah pada waktu mulai saat berbuka sampai dengan sahur. Saat berbuka langsung minum air putih 1 gelas, baru dilanjutkan makan takjil/cemilan. Sebelum sholat maghrib minum 1 gelas dan setelahnya minum 1 gelas. Sebelum sholat isya 1 gelas dan setelah sholat tarawih 1 gelas.Â
Sebelum makan malam 1 gelas dan setelah makan malam 1 gelas, serta terakhir 1 jam sebelum tidur bisa minum 1 gelas. Seluruhnya sudah 8 gelas. Selanjutnya saat sahur, sebelum dan sesudah santap sahur masing-masing-masing 1 gelas. Tidak harus air putih saja yang dikonsumsi, boleh juga air jeruk maupun sirup namun tetap air putih yang porsinya paling banyak, dan untuk minuman manis perhatikan kandungan gulanya agar tidak melebihi kebutuhan tubuh (maksimal 6 sendok teh sehari).
2. Memakai pelembab dan pelindung surya
Perawatan kulit dari luar dapat dilakukan dengan menggunakan pelembab. Untuk kulit kaki tangan dan badan dapat menggunakan hand n body lotion. Pemakaian bisa dilakukan setelah mandi pagi dan sore dan sebelum tidur. Sedangkan untuk kulit muka dapat menggunakan cairan pelembab untuk muka, pelindung sinar uv atau tabir surya (sunscreen).
Pemakaian dilakukan pagi hari ketika hendak beraktifitas, apalagi aktifitas luar ruangan. Siang hari setelah selesai sholat (bagi yang menjalankan) dapat diulangi kembali pemakaian pelembab dan tabir surya. Di malam hari sebelum tidur bisa dipakai krim malam yang berfungsi selain melembabkan juga  untuk regenerasi kulit.
3. Membersihkan kulit secara teratur
Untuk kulit tubuh membersihkan dengan cara mandi 2 kali sehari. Sedangkan untuk kulit muka dapat dilakukan dengan sabun muka. Jika kulitnya tidak terlalu berminyak cukup 1 kali pemakaian sabun muka di sore hari, sebab habis beraktifitas di luar ruangan dari pagi sampai sore, yang memungkinkan banyak kotoran menempel pada muka.Â
Namun untuk kulit yang berminyak pemakaian sabun muka dapat dilakukan 2 kali sehari bersamaan dengan saat mandi, untuk mengurangi minyak pada wajah. Pada malam hari sebelum tidur, muka dapat dibersihkan dengan milk cleanser dan diakhiri dengan penggunaan face tonic untuk menyegarkan kulit sebelum memakai krim malam.
4. Memakai masker alami
Pemakaian masker alami pada wajah selama puasa akan terasa sangat menyegarkan pada kulit muka. Masker alami seperti irisan tipis mentimun atau tomat punya manfaat yang bagus untuk kulit. Manfaat langsung terasa ketika irisan mentimun atau tomat ditempelkan pada seluruh muka, yaitu muka yang terasa dingin dan segar.
Biarkan masker menempel beberapa menit di wajah sampai terasa cairan menyesap ke dalam kulit (sekitar 15 menit) setelah itu cuci muka dengan air bersih. Selain terasa segar, masker mentimun dapat mengecilkan pori-pori kulit sehingga kulit nampak lebih halus dan lembut.
5. Makanan berserat
Makanan berserat  tidak secara langsung berpengaruh pada kulit. Makanan berserat akan melancarkan metabolisme tubuh, memperlancar proses pencernaan, membuat rasa kenyang lebih lama, mempertahankan keseimbangan berat badan, mencegah kolesterol jahat dan sejumlah manfaat lainnya yang secara umum dapat menjaga tubuh tetap sehat. Jika kondisi tubuh secara umum sehat, tentu kulit yang merupakan bagian dari tubuh akan ikut sehat pula.
Demikian beberapa tips yang dapat dilakukan dalam rangka  merawat kulit agar tetap sehat dan cantik selama berpuasa. Kulit cantik adalah kulit yang sehat. Selamat mencoba!
