Mohon tunggu...
Ikhwan Mansyur Situmeang
Ikhwan Mansyur Situmeang Mohon Tunggu... -

Staf Pusat Data dan Informasi Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Politik

Sinyo Harry Sarundajang: “Bupati/walikota Sering ‘Tak Mengacuhkan’ Gubernur”

28 Februari 2012   03:22 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:49 390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Diharapkan, kehadiran kantor DPD di Manado membawa suasana baru dan angin segar yang makin membuat terbuka saluran aspirasi dan makin membuat bergairah semangat perjuangan masyarakat dan daerah Sulawesi Utara. “Komitmen memperjuangkan aspirasi masyarakat dan daerah benar-benar urgen, guna memperteguh dan memperkuat eksistensi masyarakat dan daerah sebagai bagian NKRI. Selayaknya terpatri pada diri setiap anggota DPD sejak mengabdi di lembaga perwakilan yang terhormat.”

Sarundajang memaparkan, pelaksanaan otonomi daerah di Sulawesi Utara berkembang signifikan. Berbagai penghargaan diperoleh Sulawesi Utara, antara lain “Primaniyarta Award” tahun 2007 dari Presiden untuk kategori usaha kecil menengah (UKM) ekspor; “Investment Award” tahun 2008 dari Presiden, penghargaan Presiden bidang “Ketahanan Pangan Nasional” tahun 2009, penghargaan Presiden bidang Peningkatan Produksi Beras Nasional (P2BN) di atas 5% selama tiga tahun bertutut-turut.

Kemudian, Sulawesi Utara menjadi provinsi pertama di Indonesia yang menyabet ‘medali emas’ kategori pengelolaan keuangan daerah versi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) selama tiga tahun berturut-turut, bahkan predikatnya wajar tanpa pengecualian (WTP); serta berbagai penghargaan di bidang pariwisata, tenaga kerja, pertanian, kesehatan, dan pendidikan.

Keberhasilan juga diraih Sulawesi Utara karena pertumbuhan ekonominya 8%, inflasinya 1,92%, pendapatan perkapita di atas Rp 2 juta, peningkatan investasi, ekspor, dan tenaga kerja. “Berbagai keberhasilan tersebut tidak terlepas dari turbulance penyelenggaraan pemerintahan,” ujarnya. “Saya mengamati, DPD sangat concern ke pertumbuhan suatu daerah otonom.”

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun