- Terlihat sudah adanya paper bag diatas meja saat mengantarkan cocktail; saat itu dilihat sedotan sudah ada didalam gelas VIC (Vietnamese Ice Coffee).
- Ada pegawai yang datang ke meja 54 untuk mengambil gelas cocktail yang sudah kosong (atau hampir kosong)
- Melihat minuman tersebut sudah berubah warna menjadi warna kunyit.
Kesaksian Ahli
Ada 3 Ahli yang dihadirkan sampai ke persidangan tanggal 10 Agustus 2016 kemarin: Ahli Kedokteran Forensik, Ahli Toksikologi, Ahli Digital Forensic.
IMHO ... dari ketiga ahli yang sudah memberikan kesaksiannya, saya pribadi menyenangi kesaksian dari Ahli kedokteran forensik karena kesaksian yang diberikan (menurut saya) jauh lebih netral ketimbang kesaksian ahli toksikologi dan ahli digital forensic yang kebetulan keduanya dari Kepolisian.
Ada beberapa hal yang saya catat dari kesaksian Ahli Kedokteran Forensik yang terkait investigasi
- Scope kerja yang diberikan oleh Penyidik adalah pengambilan sample dari lambung untuk uji toksikologi.
- Pengambilan sample dilakukan 3-hari setelah kematian; Jasad sudah di embalm (pengawetan).
- Ditemukannya tanda2 kerusakan pada lambung baik eksternal maupun internal.
- Reaksi racun Sianida itu sangat cepat; dalam kondisi korban sudah meninggal, otot2 akan ter-relaksasi sehingga uap / gas bisa lebih mudah terlepas dari dalam tubuh.