Delapan kali kau memohon dan berkata, 'aku mampu mengubahnya'
Kau yang semula menjadi penawar sakit hatinya justru menjadi sakit karenanya,
Kau yang semula baik baik saja jadi terkontaminasi racun karenanya.
Sudah kubilang, akhirnya akan seperti ini.
Kenapa kau sangat kepala batu, wahai hati?
Tepat sekali skenario yang pernah kuperlihatkan padamu. Masa lalu yang kembali, dia yang terpikat dan sembuh seketika, dan kau yang dibuat tak berdaya dan tak berharga dihidupnya.
Kau memang kepala batu, wahai hati
Tapi kau tetap bagian dari hidupku
Semoga kau lekas sembuh
Semoga dia bisa menjadi pelajaran berharga untukmu
Poem by a little bit of Mega
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H