Mohon tunggu...
Imanuel Bryan Wignyo Hartanto
Imanuel Bryan Wignyo Hartanto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

S1 GEOGRAFI

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pemanfaatan Lahan Basah Di Banjarbaru, Kecamatan Landasan Ulin

7 September 2024   21:55 Diperbarui: 7 September 2024   22:03 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id

Pemberdayaan lahan marginal seperti lahan basah untuk pertanian merupakan bagian dari pembangunan nasional. Pengertian lahan basah berdasarkan konvensi Ramsar adalah daerah-daerah rawa, payau, lahan gambut, dan perairan tetap atau sementara dengan air tergenang atau mengalir baik tawar, payau, atau asin termasuk wilayah perairan laut dengan kedalaman tidak lebih dari 6 m pada waktu surut (Triana 2012). Lahan basah memiliki karakter khusus yang identik dengan air. Oleh karena itu, sistem penataan lahan dan penentuan jenis komoditas di lahan basah sangat bergantung pada tipe lahan dan kondisi airnya (Najiyati et al. 2005).

Lahan basah, atau wetlands, adalah ekosistem penting yang terdiri dari area dengan kondisi tanah yang selalu basah atau jenuh dengan air, baik secara musiman maupun permanen. Ini termasuk rawa, paya, dan laguna. Pemanfaatan lahan basah secara bijaksana bukan hanya bermanfaat untuk ekosistem, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.

Lahan basah merupakan ekosistem yang sangat penting bagi keseimbangan lingkungan dan kehidupan manusia. Di Banjarbaru, khususnya di Kecamatan Landasan Ulin, lahan basah memiliki peran krusial dalam pengelolaan sumber daya alam dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Artikel ini akan membahas bagaimana lahan basah di kawasan ini dimanfaatkan, tantangan yang dihadapi, serta upaya yang dilakukan untuk pengelolaan yang berkelanjutan. Berikut beberapa contoh pemanfaatan pada lahan yang terdapat di Bajarbaru di kecamatan Landasan Ulin:

1. Pemanfaatan Sebagai Pariwisata

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id
Pemanfaatan lahan basah sebagai pariwisata merujuk pada penggunaan area lahan basah, seperti Danau Seran, untuk kegiatan wisata yang bertujuan menarik pengunjung dengan memanfaatkan keindahan alam, keanekaragaman hayati, dan nilai-nilai budaya yang terkait dengan kawasan tersebut. Konsep ini melibatkan pengembangan fasilitas dan kegiatan yang memungkinkan pengunjung menikmati keindahan lahan basah sambil memastikan bahwa dampak terhadap lingkungan minimal dan keberlanjutan ekosistem tetap terjaga.

2. Pemanfaatan Sebagai Pertenakan ikan Dan Pemancingan 

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id (gambar pertenakan ikan)
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id (gambar pertenakan ikan)

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id (gambar pertenakan ikan)
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id (gambar pertenakan ikan)

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id (gambar Tempat pemancingan)
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id (gambar Tempat pemancingan)

Pemanfaatan lahan basah di Kecamatan Landasan Ulin untuk perikanan dan pemancingan memberikan manfaat ekonomi dan rekreasi yang signifikan bagi masyarakat setempat. Dengan pengelolaan yang bijaksana, kegiatan ini dapat mendukung keberlanjutan ekosistem dan memastikan bahwa manfaat ekonomi dan sosial dapat dinikmati secara berkelanjutan.

3. Pemanfaatan Sebagai Area Penanaman

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id 
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id 

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id 
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id 

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id 
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id 

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id 
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id 

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id 
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id 
Pemanfaatan area penanaman di Banjarbaru, Kecamatan Landasan Ulin, mengacu pada penggunaan lahan di daerah tersebut secara khusus untuk kegiatan menanam, terutama untuk penanaman sayur kangkung dan pakcoy , Pemanfaatan lahan basah sebagai area penanaman di Banjarbaru, Kecamatan Landasan Ulin, harus dilakukan dengan perencanaan yang baik dan pengelolaan yang efektif untuk memaksimalkan hasil menanam sekaligus melindungi dan mempertahankan ekosistem lokal.

Pemanfaatan Sebagai peternakan bebek

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id 
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.gpsmapcamera.geotagginglocationonphoto&hl=id 

penggunaan lahan dan sumber daya di daerah tersebut khusus untuk kegiatan peternakan bebek. Ini mencakup berbagai aspek mulai dari perencanaan, pengelolaan, hingga pemasaran produk bebek. Dengan pemanfaatan yang tepat, peternakan bebek di Kecamatan Landasan Ulin dapat menjadi usaha yang produktif dan menguntungkan, memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat, serta berkontribusi pada ketahanan pangan di daerah tersebut.

Berdasarkan hasil pengamatan lahan basah saya di Banjarbaru Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru Kalimantan Selatan selama melakukan pengamatan, saya mendapatkan hambatan, yaitu untuk jalan. Jalan menuju masuk ke lahan  harus melewari jalan berbatu dan becek. Dan masih banyaknya sampah berserakan sembarangan, untuk menanggulangi hal tersebut bisa dengan meningkatkan kesadaran masyarakat utuk lebih menjaga ekosistem.

Selama pengamatan juga di daerah sungai banyak ditemukan jenis tumbuhan, yaitu Teratai, Ilalang, pohon akasia, eceng gondok, talas liar Dan ditemukan juga beberapa hewan di darat, di air, dan di udara seperti ikan, capung, burung, dan semut. Dengan adanya tumbuhan dan hewan itu sangat berhubungan dengan lahan basah karena melakukan aktivitas yang saling menguntungkan.


Penulis: Imanuel Bryan Wignyo Hartanto

NIM: 2410416110004

Mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik S1 Geografi

Tugas Pengantar Lingkungan Lahan Basah

Dosen Pengampu: Dr Rosalina Kumalawati, S.Si., M.Si

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun