Mohon tunggu...
Imas Siti Liawati
Imas Siti Liawati Mohon Tunggu... profesional -

Kunjungi karya saya lainnya di www.licasimira.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Jangan GR

23 Februari 2016   03:52 Diperbarui: 23 Februari 2016   05:47 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jadi gue putuskan untuk menembaknya?”

“Mati dong!” Selorohku yang disambut delikan Mariana.

“Ish lo ini serius dikit ngapa! Malah bercanda.”

Aku tertawa, “Ya udah jadi gue mesti bantu apa?” kataku akhirnya mengalah. Senyum Mariana pun kembali terulas,

Well, rencana gue itu…,”

***

Ini konyol. Entah darimana Mariana dapat ide sekonyol ini. Menjadikan lapangan futsal sekolah sebagai tempat pernyataan cinta. Aku yang kebagian sial, memohon-mohon pada penjaga sekolah untuk meminjamkan kunci gedung olahraga sebentar. Tidak hanya memohon tapi juga merelakan uang jajan semingguku untuk menyogok pak tua itu. Ditambah aku harus memasang spanduk yang bertuliskan aku sayang kamu, Marcell. Ck, menggelikan sekaligus menyebalkan.

Mariana memang gila! Tunggu saja saja sampai dia harus mengganti semua uangku.

Double dengan pajak jadiannya!

Sebuah suara menyentakkan kesadaranku. Mariana masuk bersama Marcell. Aku bersiap di tempatku untuk mengabadikan momen yang special, menurut Mariana.

Ck, kalau bukan sahabat gue aja nggak akan gue mau, gerutuku dalam hati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun