Idiom parkir bus artinya bermain dengan hanya bertahan di daerah permainan sendiri. Semua pemain berada di daerah depan gawang untuk membendung serangan-serangan lawan.Â
Pemain yang hanya berada di daerah permainannya seperti bus yang parkir. Tidak bergerak untuk menyerang dan hanya menghalau serangan lawan. Pemain lawan pun sulit mencetak gol seolah sedang menghadapi bus-bus yang parkir.
Idiom umpan matang artinya bola operan seorang pemain kepada temannya berada pada posisi yang tepat untuk mencetak gol. Keberadaan bola pada posisi yang matang dan berpotensi menjadi gol.
Terkait aliran bola, ada juga idiom bola liar. Ungkapan bola liar ini artinya bola memantul atau bergulir tak menentu. Bola liar biasanya terjadi dalam perebutan bola oleh pemain yang banyak di depan gawang.
Ada idiom lain terkait aliran bola dalam permainan yaitu bola muntah. Idiom ini memiliki makna sebagai bola yang terpantul dari tiang gawang, mistar gawang atau tepisan penjaga gawang. Bola seperti muntahan dari gawang ke dalam lapangan.
Masih tentang bola, ada juga ungkapan bola mati. Artinya sepakan bola dari permainan yang terhenti atau mati karena suatu pelanggaran oleh pemain.
Idiom tendangan pisang artinya tendangan yang menghasilkan lesakan bola dengan arah melengkung seperti buah pisang. Ada juga idiom tendangan geledek dan tendangan roket yang artinya tendangan keras dengan laju bola yang sangat keras pula.
Sementara idiom peluang emas artinya peluang berharga atau kesempatan menguntungkan untuk memasukan bola ke gawang lawan.
Idiom untuk hasil pertandingan
Idiom terkait hasil pertandingan sepak bola misalnya pulang kampung, angkat koper, pesta gol, banjir gol, lumbung gol, curi angka dan skor kacamata.
Idiom pulang kampung dan angkat koper memiliki makna yang sama yaitu sebuah tim yang mengikuti turnamen di sebuah negara harus kembali ke negaranya karena kalah dan tidak lagi melanjutkan pertandingan. Mereka pulang ke kampung atau negaranya dengan mengangkat dan membawa koper masing-masing yang berisi pakaian dan perlengkapan lain.