Mohon tunggu...
Imansyah Rukka
Imansyah Rukka Mohon Tunggu... Jurnalis - Kemuliaan Hidup bukan hanya sekedar rutinitas namun bagaimana bisa mermanfaat bagi umat manusia dan alam semesta
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Ketua Persatuan Pewarta Warga Indonesia - PPWI Sulawesi Selatan -- Jurnalis Koran Sergap, (sergapreborn.id), Jendela Indo News (Jendelaindo.com).

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tingkat Kesadaran Masih Rendah, Petugas Posko Covid-19 Biringkanaya Lakukan Razia Pengendara Tak Gunakan Masker

12 April 2020   15:46 Diperbarui: 12 April 2020   17:51 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


 Warga yang kedapatan tidak menggunakan masker saat berkendara di berhentikan Tim Petugas Posko Covid 19 kemudian diberi pemahaman dan diberikan masker, Minggu (12/4/2020). Pagi. 

Kesadaran masyarakat untuk menggunakan Alat Perlindungam Diri (APD) khususnya masker di Kota Makassar masih terbilang rendah.

Hal itu terlihat dengan masih banyak didapatinya masyarakat, khususnya pengguna kendaraan baik roda dua maupun empat yang melintas di batas kota antara Kota Makassar dan Kab. Maros yang tidak menggunakan masker.

Padahal, Pemerintah Kota Makassar sendiri sudah mewajibkan masyarakatnya untuk menggunakan masker guna mengantisipasi penyebaran virus corona di Kota Makassar yang saat ini telah menjadi zona merah episentrum penyebaran covid-19..

Dokpri
Dokpri
Terkait itu, Babinsa Koramil 1408 11 Bky, Kodim 1408/BS, Serma Abdullah Kasim melakukan razia orang tak bermasker di pusat-pusat keramaian masyarakat seperti depan Masjid Agung area batu andesit Taman Kota dan lain sebagainya, Kamis 9 April 2020 pagi.

Namun, razia itu tidak untuk menindak para pengguna jalan yang tak mematuhi aturan lalu lintas. Melainkan, setiap orang yang terlihat tidak menggunakan masker akan diberhentikan untuk kemudian diberi arahan agar memggunakan masker saat berkendara.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polrestabes  Kota Makassar, yang diwakili Personil Lantas Polrestabes Makassar Aiptu Abd. Kadir, mengatakan, kegiatan itu dilakukan untuk mengingatkan masyarakat dalam menyikapi situasi pandemi corona Covid-19, yang terjadi saat ini. Karena itu, pihaknya berinisiatif memberi edukasi agar masyarakat sadar memakai masker.

"Jadi bentuknya seperti razia, tapi bukan untuk penegakan hukum. Namun kami hanya memberikan pelayanan sekedar edukasi untuk sama-sama memutus rantai Covid-19 dengan cara sadar untuk menggubakan masker," katanya, Minggu, 12 April 2020.

Selain di Batas Kota Makassar - Maros, para petugas posko juga akan berkeliling memantau  tempat-tempat yang berpotensi menimbulkan keramaian, seperti pusat perbelanjaan. Setiap warga yang terlihat tak menggunakan masker akan diimbau dan diberikan masker.
                                      

Dokpri
Dokpri
Selanjutnya, para petugas posko Covid 19 yang terdiri dari unsur Kecamatan Biringkanaya, Puskesmas, BPBD Kota Makassar, Polrestabes Lantas, Koramil 1408-11/Bky, Dinas Perhubungan Kota Makassar dan Satpol PP akan terus melakukan kegiatan serupa khususnya pintu masuk batas kota Makassar.

"Targetnya adalah warga masyarakat yang belum  memakai masker, baik pengendara, pejalan kaki, pedagang, dan siapa saja tanpa terkecuali yang belum sadar untuk memakai masker?" lanjutnya.
                                       
Salah seorang warga yang kedapatan tidak menggunakan masker, Udin (40 tahun) mengaku, sudah tahu adanya imbauan pemerintah untuk menggunakan masker ketika keluar rumah. Namun, ia beralasan kesulitan untuk membeli masker. Karena itu, ia terpaksa tak menggunakan masker.

Dokpri
Dokpri
"Ya, saya sudah tahu harus pakai masker, tapi susah carinya. Di pasar banyak yang kosong," tutur Udin..

Salah seorang warga lainnya, yang tak ingin disebutkan identitasnya kedapatan tak menggunakan masker ketika berkendara sepeda motor dengan anaknya yang masih kecil.

Ia mengaku lupa untuk menggunakan masker. Ironisnya, anaknya yang dibonceng juga tidak menggunakan masker.

"Padahal ada di rumah, tapi saya lupa," imbuhnya.
Ia mengaku keluar rumah karena harus pergi ke sati acara keluarga. Ketika diberhentikan Tim Petugas Posko di jalan karena tak memakai masker, ia berjanji ke depannya akan selalu menggunakan masker ketika keluar rumah. (Imansyah Rukka)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun