“Karena Kesenian, Tak Harus di Gedung Pertunjukan”

Tanggapan dari masyarakat sekitar dan para wisatawan selalu berpengaruh positif kepada aksi Face Painting ini, mereka tidak merasa terganggu atau bahkan risih dengan setiap aksi dari Face Painting yang hampir setiap harinya seperti kuncen 0 Km Malioboro ini.

"Bagus kok, saya seneng-seneng ajah dengan kegiatan ini. Kegiatan ini bisa menjadi wadah karya seni bagi mereka.." tanggapan salah satu mahasiswa Jogja yang terlihat tengah asyik memotret teman-teman nya bersama Face Painting.

Memang benar, kesenian itu tak harus di pamerkan di gedung pertunjukan yang membatasi setiap orang yang ingin menikmati nya, kesenian itu bersifat bebas tanpa ada aturan atau ikatan-ikatan yang terkadang malah menjadi suatu hambatan. Seni itu untuk siapa saja. Seni itu bersih. Dan seni itu tidak komersil.