5. Mencintai musuh yang berbuat jahat. Taurat Musa mempersilakan seseorang untuk melakukan pembalasan yang setimpal: Mata ganti mata dan gigi ganti gigi. Tetapi Nabi Isa AS atau Yesus Kristus memberikan sebuah ajaran yang baru yang bertentangan dengan ajaran yang diyakini sebagai kebenaran oleh orang Yahudi pada saat itu. Nabi Isa AS atau Yesus berdakwah, "... siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu.
Seberapa mungkin saya melakukan hal tersebut? Boro-boro...! Kita disalib mobil atau motor orang lain saja sudah sewot pengen balas nyalib. Apalagi kalau ditampar? Hmmm.... Tapi itulah teladan kehidupan dan ajaran dari Nabi Isa AS atau Yesus Kristus.
Pasti lebih mudah untuk mengatakan daripada mempraktekkan teladan dari seorang Nabi. Semoga masing-masing kita memiliki kerinduan untuk meneladani kisah-kisah Nabi dan para Sahabat.
Selamat menjalani pola hidup sehat dan tetap semangat!