Mohon tunggu...
Imam Muhayat
Imam Muhayat Mohon Tunggu... Dosen - Karakter - Kompetensi - literasi

menyelam jauh ke dasar kedalaman jejak anak pulau

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Meretas Kemuliaan Ramadan di Bumi Semarapura

1 Mei 2021   01:39 Diperbarui: 1 Mei 2021   21:33 1054
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Foto: Dokumentasi Pribadi
Foto: Dokumentasi Pribadi
Jumari juga memberikan paket sumbangan tambahan tiga paket buku 'Indonesian Reef Fishes': volume 1,2,3. Buku langka terbitan Japan ini Insha Allah bermanfaat bagi masyarakat Klungkung. Filosofi masyarakat Klungkung yang masih ramah dengan alamnya 'segaragiri, maka dengan buku tersebut akan membuka cakrawala kontur alam yang memang selalu bersentuhan antara gunung dan laut. Manakala hal itu dikembangkan dengan baik, maka kelak kemakmuran generasi masyarakat Klungkung lebih berharapan lagi sebagaimana harapan kita semua.

Mengapa demikian? Perairan Indonesia yang dikelilingi 15,5 ribu pulau sepanjang 10o lintang utara dan katulistiwa, mulai dari India dan Samudra Pasifik memuat fauna luar biasa. Varietas tak berujung dari habitat yang berbeda memberikan ruang lingkup yang lebih luas dengan speciesnya. Ketika kondisi lingkungan berubah, spesies beradaptasi untuk menghadapi perubahan dengan baik. Kondisi yang berbeda di wilayah yang berbeda mengubah spesies ikan-ikan yang sama secara berbeda di wilayah tersebut seiring waktu. Itulah keistimewaan laut kitayang sesungguhnya bila terawat baik kian tumbuhnya kekayaan laut kita.

Demikianlah maksud wakaf buku Indonesian Reef Fishes itu. Kelak jikalau semakin banyak anak-anak kita, generasi-generasi kita yang terus menerus kompeten, mampu mengelola laut dengan baik, tidak ayal julukan negeri maritim ini menjadi ujung sumber kehidupan yang tak pernah habis meski dikerat waktu. Barakallah, amin.

Foto: Dokumentasi Pribadi
Foto: Dokumentasi Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun