Kata-kata itu adalah pesan terakhir yang diberikan Aisyah. Tak lama kemudian, ia meninggalkan mereka dengan senyum di wajahnya.
Anak-anak dan seluruh warga desa mengalami luka yang mendalam karena kepergian Aisyah. Dia tetap gigih dan berani. Mereka memutuskan untuk memperbarui sekolah yang sudah tua itu dan menamainya "Sekolah Lentera Aisyah" untuk menghormati dedikasinya.
Setiap kali hujan turun, anak-anak akan memandang langit dan mengingat kata-kata Aisyah. Mereka tahu, lentera yang ia nyalakan di hati mereka akan terus bersinar, bahkan dalam gelap sekalipun.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H