Saran Kepada Anggota DPR tentunya termasuk Bung Fahri, Fadli Zon, dkk:
Pertama; sebelum segala sesuatunya yang berbau inkonstitusional, menyimpang dari jalur etika politik, apalagi brutal dan anarkis, sebaiknya para pimpinan DPR yang satu faham dengan Fahri Hamzah agar instrospeksi diri yang lebih dalam lagi.
Ingatlah bahwa anda adalah wakil rakyat yang harus mengedepankan kepentingan rakyat diatas segalanya. Junjung tinggilah etika kesantunan berpolitik, lebih terhormat apabila anda mengedepankan permufakatan berdasarkan kepentingan rakyat dan pendekatan kepada pemerintah Jokowi-JK, secara terhormat, bukan menembak dari belakang.
Yang kedua; ingatlah saat ini ekonomi Indonesia sedang terpuruk. Alangkah baiknya bila Fahri Hamzah Fadli Zon, Setya Novanto, dan kawan-kawannya dapat berpikir jernih bahwa dana pembangunan sebesar Rp 2,7 triliun tidak digunakan untuk membangun gedung dan segala pernak-perniknya, tetapi dimanfaatkan untuk membantu sektor ekonomi rakyat yang sekarang lagi susah. Nah setelah Indonesia pulih mudah-mudahan Pak Jokowi akan memperhatikan 7 proyek besar DPR yang anda usulkan itu.
Yang Ketiga; sekarang pemerintah lagi menggerakan program dana desa, alangkah baiknya bila anda semua yang di DPR itu memberikan pengawasan yang membangun kepada pemerintah agar dana desa dapat tepat sasaran. Hitung-hitung mulai saat ini semua anggota DPR melakukan taubat apalagi momentumnya tepat dalam rangka HUT 70 DPR, bertaubatlah taubat nasuha.
Keempat; Fokus pertaubatannya diutamakan untuk memperbaiki citra DPR yang selama ini dipersepsikan oleh masyarakat sebagai lembaga terkorup, jadikanlah menjadi DPR yang bersih. Selain itu fokus pertaubatannya juga diarahkan untuk dapat hidup sederhana, kendalikan keinginan nafsu untuk selalu punya mobil mewah, beli kasur mewah, ruangan yang penuh wewangian yang serba mahal.
Empatilah kepada rakyat indonesia yang masih banyak yang hidup miskin. Jadi perilaku anggota DPR agar dirombak total, dirombak menjadi anggota DPR yang beretika dan memakai kesantunan, tidak brutal, tidak menendang meja, tidak mudah sesumbar apalagi mengancam, dan yang terpenting dalam rangka HUT 70 tahun DPR anda semua mau melakukan pertaubatan kembali kejalan yang benar.
Demikianlah saran untuk para anggota DPR agar dihari-hari yang akan datang dapat melaksanakan tugas-tugasnya sebagaimana harapan seluruh rakyat Indonesia. Yaitu memiliki pemimpin para wakil rakyat yang berpihak kepada kesejahteraan rakyat menjungjung tinggi etika dan kesantunan, tidak brutal. Tidak berebut maju ke meja pimpinan, dan tidak menjungkirbalikkan meja, tidak ambisius, tidak selingkuh, berani hidup bersih, terutama bersih hati dan nuraninya.
