1. Alih fungsi ruang adat
Banyak ruang adat atau tempat sakral yang sebelumnya digunakan untuk upacara keagamaan Hindu kini berbagi fungsi atau bahkan kehilangan perannya karena perubahan demografi agama. Misalnya Pembangunan rumah ibadah dari agama lain di lahan yang sebelumnnya merupakan tempat adat dapat mempengaruhi praktik budaya Hindu Bali.
2. Kurangnya pemahaman akan tradisi lokal
Pendatang atau pemeluk agama lain mungkin tidak memahami atau tidak terlibat dalam tradisi Bali yang didasarkan pada Agama Hindu. Yang terkadang ada beberapa pendatang berprilaku buruk terhadap budaya bali, hal ini dapat merugikan citra Bali yang kental dengan budayanya.
3. Kurangnya dukungan terhadap budaya Hindu Bali
Dalam konteks keberagaman agama, pemerintah atau Lembaga tertentu mungkin kurang memberikan perhatian khusus pada pelestarian budaya Hindu Bali, terutama jika fokus diberikan pada pengembangan inklusif tanpa mempertimbangkan nilai-nilai lokal secara mendalam.
4. Ketegangan sosial atau politik
Jika keberagaman agama tidak dikelola dengan bijak, potensi konflik sosial dapat muncul. Hal ini dapat mengalihkan perhatian masyarakat dari pelestarian nilai-nilai budaya dan tradisi ke isu-isu sosial lainnya.Â
Dari berbagai isu ataupun permasalahan yang ada, bagaimana Pendidikan Multikultural dapat mengatasi hal tersebut? Apakah Pendidikan multikultural dapat berperan baik dalam permasalahan tersebut ?
Pendidikan multikultural dapat berperan sangat penting dalam mengatasi hal tersebut seperti permasalahan terkikisnya budaya dan tradisi di Bali akibat overtourism dan keberagaman agama, terlebih jika diterapkan sejak dini. Bagaimana peran dan pengaruhnnya?