Mohon tunggu...
Ilyani Sudardjat
Ilyani Sudardjat Mohon Tunggu... Relawan - Biasa saja

"You were born with wings, why prefer to crawl through life?"......- Rumi -

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Romantisme Rousseau di Tepi Danau Geneva

8 Mei 2014   22:23 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:42 524
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yang sedikit aneh mengenai pemikiran Rousseau adalah karena dia mengagungkan 'pengalaman', subyektivitas dibandingkan rasionalisme. Makanya dia bertentangan secara tajam dengan Voltaire, dimana Voltaire adalah orang yang sangat mengagungkan rasionalisme.

Sayang, akhir hidup Rousseau yang kubaca mengenaskan, ketika dalam ketidakmampuan, dia mencari perlindungan di rumah sakit, kemudian meninggal dalam keadaaan gila, dicurigai bunuh diri (2 Juli 1778). Tetapi gimanapun, dia membawa pengaruh yang sangat kuat bagi pencerahan di Eropa, termasuk melalui gerakan romantik Eropa (European Romantic movement).

Ehmm, jadi disinilah aku, memandang danau dan taman yang cantik, menapaki pengalaman, membuka mata lebar menyaksikan keindahan, menyesapi rasa cinta, simpati, kebaikan, dan tentu saja rasa syukur kepada Ilahi yang tak terkira. Disini aku tentu saja tidak sedang menghapal data-data, indikator, alur logis berpikir dan tolak ukur rasional lainnya, hehee. Atau adu argumen demi menggolkan sesuatu. Hanya rasa, rasa yang dalamm.....:D

Ya sudah, gitu aja. Salam Kompasiana!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun