Cerpen | Sajak untuk Kresna

Tidak sekalipun aku bosan mendengarkan satu lagu yang sama sepanjang hari dari pagi hingga malam. Iya hanya satu lagu berjudul "Kau Lagi" yang dinyanyikan oleh dua Celine dan Nadya. 

Sampe-sampe temanku yang aku panggil Onah mengutuk, memarahi juga merasa jengkel karena saban hari lagu yang aku dengarkan hanya lagu itu yang aku putar di ponsel, laptop bahkan di sepanjang jalan ketika kami berdua di atas motor aku terus menyanyikan lagu berjudul "Kau Lagi" sambil memeluk erat Onah dari belakang.

"Ada apa dengan lagu yang sepanjang hari kau nyanyikan itu Sa?" tanyanya saat kami sudah duduk berhadapan di sebuah kedai bakso langganan kami tepat berada di sebrang kampus.

"Lagu ini?" kataku lalu berdehem untuk siap menyanyikan lagunya.

            "Mengapa kau lagi kau lagi

            Trus hadir dalam hari-hariku 

            Mengapa ini tidak adil 

            Karena ku tau kau tak rasakan yang sama di....." nyanyianku terhenti sebab Onah menghentikanku.

"Stop Sajak." begitu katanya meghentikan aku yang bernyanyi dengan suara pas-pasan itu. "Kamu lagi jatuh cinta?" sekarang Onah mulai menyimpulkan sesuatu sendiri.

"Entah." Kataku kemudian sambil mengangkat kedua bahu.

***