Mohon tunggu...
Muhammad arifiyanto
Muhammad arifiyanto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wirausaha

Wirausaha yang menyalurkan hobinya dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kisah Cicak dan Rezeki

23 Agustus 2024   07:37 Diperbarui: 23 Agustus 2024   07:44 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(cicak makan nyamuk) http://www.amalinaghaisani.com/

"Kalau saat ini anda terjatuh, berbahagialah, karena yang menjatuhkan anda itu Allah. Semua yang terjadi di muka bumi ini atas perintahNya, atas design dan izinNya. Anda jatuh karena Allah ingin melihat anda tegar. Allah ingin melihat anda menemukan kesalahan - kesalahan anda. Ingin melihat anda belajar lebih baik lagi, melihat anda menangis menyebut namaNya lalu bangkit kembali".

"Manusia terbaik adalah ketika mereka melakukan dosa , kesalahan, kelalaian, kekhilafan lalu bangkit dan berdiri sekedar meminta ampunan kepada Allah dan siap menerima babak baru yang jauh lebih baik"

Saya pun merasa termotivasi dengan kisah Cicak ini. Saya harus bangkit, jangan menyerah. Hancurkan perisai dosa - dosa itu dengan meminta ampun pada Allah. Kegagalan - kegagalan yang terjadi sudah di design oleh Allah agar aku semakin kuat, semakin tegar, semakin mendekat pada Nya. Tidak ada protes lagi pada Allah semua ada jalannnya senidri. Ya allah Ya Tuhanku ampunilah aku.

"Jangan menyerah. Hancurkan perisai dosa - dosa itu dengan meminta ampun pada Allah. Kegagalan - kegagalan yang terjadi sudah di design oleh Allah agar aku semakin kuat, semakin tegar, semakin mendekat pada Nya".

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun