Menindaklanjuti hasil Webinar Kebangsaan tersebut, LDII sebagai salah satu ormas keagamaan berupaya berperan mendorong kepentingan bersama atau berperan selaku mobilisator partisipasi masyarakat. Dalam konteks bernegara, ormas adalah wujud interaksi antar warga negara. Selain itu, LDII berupaya dapat memainkan peran dalam mendorong efektifitas pelaksanaan program pemerintah untuk masyarakat, termasuk membangun kebhinekaan tunggal ika-an.
Ada pun tantangan dan hambatan mutakhir Bangsa Indonesia pasca reformasi yang dapat merintangi perjalanan Bangsa Indonesia dalam mewujudkan integrasi nasionalnya terlebih dalam era globalisasi dan keterbukaan, antara lain adalah adanya potensi konflik di masa yang akan datang baik yang berlatar belakang penguasaan sumber energi, perubahan lingkungan strategis dunia, dan sifat serta karakteristik perang yang telah bergeser seiring dengan perkembangan teknologi seperti perang asimetris, perang hibrida, dan perang proxy. Kesemua itu dapat menimbulkan kerawanan dalam upaya pembinaan persatuan dan kesatuan bangsa. Kalau kita tidak hati-hati dalam menanganinya, maka tidak mustahil terjadi disintegrasi/perpecahan bangsa.
Secara umum, yang menjadi ancaman bangsa saat ini dan ke depan antara lain:
1) Korupsi
2) Terorisme/Radikalisme
3) Penyalahgunaan narkoba
4) Disorientasi nilai: ekstrim kiri, ekstrim kanan dan ekstrim lainnya.
5) Krisis kepercayaan
6) Intoleransi
7) Dis-order: Salah mengartikan makna kebebasan dan demokrasi