Dimulai dari ketika kepala bayi bergerak melalui leher rahim dan saluran kelahiran, Tahap ini selesai ketika bayi bener-bener keluar dari rahim ibu, tahap ini berlangsung kira-kira 1,5 jam. Pada setiap kontraksi, seorang ibu mengalami kesakitan untuk mendorong bayi keluar dari  tubuhnya. Pada waktu kepala bayi keluar dari badan ibu, kontraksi terjadi hampir setiap menit dan terjadi kira-kira bisa sampai 1 menit.
Tahap Ketiga
Pada tahapan ini setelah bayi lahir. Pada waktu ini ari-ari, tali pusar, pusar, dan bagian selaput-selaput yang lain di lepaskan. Tahap Terakhir inilah yang paling
sebentar, dan berlangsung hanya beberapa menit saja. (Widyastuti, 2018)
Karena perbedaan yang besar antara lingkungan intern dan lingkungan ekstern, bayi harus melakukan penyesuaian yang radikal dan cepat. Apabila bayi tidak dapat menyesuaikan dengan cepat, kehidupannya akan terancam.
Terdapat empat penyesuaian utama yang harus dilakukan oleh bayi.Â
1. Penyesuaian terhadap perubahan temperatur. Di dalam rahim ibu, konstanta temperatur sekitar 36 derajat celcius. Pada lingkungan sesudah
kelahiran, akan berkisar antara 20-21 derajat celcius dan akan berubah- ubah sesuai dengan lingkungannya.
2. Penyesuaian terhadap pernapasan. Sewaktu dalam kandungan, oksigen yang diperoleh bayi berasal dari plasenta melalui tali pusat. Bila tali pusat diputus, bayi harus menghirup dan mengeluarkan udara. Tangis bayi biasanya terjadi ketika pernapasan dimulai dan karena itu harus mengembangkan paru-paru.
3. Penyesuaian terhadap makanan. Kegiatan refleks menghisap dan
mengunyah seringkali tidak berkembang sempurna pada saat lahir, bayi
seringkali tidak mampu mendapat makanan yang dibutuhkan yang
menyebabkan bayi kehilangan berat badan.Â
4. Penyesuaian terhadap pembuangan. Dalam beberapa menit atau jam
setelah lahir, organ pembuangan sudah mulai berfungsi. Organ
pembuangan tersebut membuang sampah tubuh yang sebelumnya dibuang
melalui tali pusat dan plasenta ibu. (Hurlock 1978)
1.7 jenis-jenis kelahiranÂ
1. Kelahiran normal atau spontan
Kelahiran spontan disebut juga kelahiran normal. Kelahiran tersebut
terjadi tanpa bantuan luar dan sedikit atau tanpa pemberian obat pada ibu. Pada
kelahiran spontan ini, posisi janin dan ukurannya memungkinkannya untuk
mengeluarkan kepala dahulu. Setelah kepala, atau bahu kemudian lainnya tampak
pada saat tubuh janin berputar perlahan dalam saluran kelahiran. Berikutnya
lengan keluar dan selanjutnya kaki. Tahap-tahap kelahiran bayi secara normal
(Aprilia, 2020)
1) Kontraksi otot-otot perut. Tahap pertama dari kelahiran normal adalah adanya