Mohon tunggu...
Ilham Rasyid
Ilham Rasyid Mohon Tunggu... Guru - Penulis

Berbagi informasi yang valid dan aktual untuk kita baca bersama

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Copywriter Kerjaannya Cuma Nulis? Yuk Kita Bahas!

5 April 2023   23:14 Diperbarui: 5 April 2023   23:16 353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejauh ini masih banyak orang yang mengira bahwa tugas dari seorang Copywriter itu hanya menulis. Padahal jobdesknya gak cuma nulis lho!

Copywriter biasanya identik dengan kreatif. Kreatif identik dengan seni. Berarti menulis copywriting membutuhkan skill kreatif dan memiliki jiwa seni yang tinggi. Karena berkecimpung di bagian advertising seorang copywriter diwajibkan memiliki ide-ide yang kreatif dan tulisan yang dihasilkan menarik.

Biasanya seorang Copywriter bertugas membuat sebuah copy untuk kebutuhan komersil seperti Copy ads, caption sosial media, atau script sebuah vidio iklan yang akan di promosikan oleh suatu perusahaan.

Iklan sendiri memiliki media yang berbeda-beda, mulai dari media konvensional, media digital, hingga media sosial. Nah, dari setiap media yang ada, gaya penulisan sebuah copy nya juga berbeda.

Seperti gaya penulisan di Billboard biasanya menggunakan kalimat-kalimat yang lebih pendek, powerfull, dan memorable.

Biasanya sebelum mulai menulis sebuah copy seorang Copywriter melakukan riset tentang produk yang ingin di promosikan. Mulai dari segi fitur produk, benefit produk, dan manfaat produk.

Setelah melakukan riset produk dan mendapatkan USP nya si Copywriter ini melakukan riset lagi terkait customer journey map. Customer journey map tuh buat apa fungsinya?

Jadi, customer journey berfungsi untuk menentukan siapa target pasar yang kita tuju. Dalam menentukan target pasar yang kita tuju juga memerlukan waktu riset yang cukup panjang, agar  data-data yang kita kumpulkan valid dan lengkap. Sehingga seorang Copywriter dapat dengan mudah menulis sebuah copy yang eye catchy dan on point ke target yang kita tuju.

Setelah mendapatkan data yang lengkap mengenai target yang dituju dan produk yang ingin dipromosikan seorang Cooywriter mulai mencari ide untuk membuat tulisan yang menarik dan pastinya menjual untuk diiklankan.

Brainstorming ini juga bagian dari pekerjaan seorang copywriter. Mulai dari mencari ide-ide segar yang kreatif sampai breakdown idenya menjadi sebuah tulisan.

Paham tentang isu-isu sosial dan trend yang sedang ramai dikalangan publik juga menjadi keharusan bagi seorang copywriter. Dengan begitu Copywriter akan bisa menghasilkan tulisan yang menarik, persuasif, dan memorable untuk target pasar mereka.

Finnaly, setelah rangkaian proses di atas yang telah dilalui, barulah seorang Copywriter mulai menulis sebuah copy. Menggabungkan hasil riset dan ide yang dikumpulkan bersama tim kreatif untuk dieksekusi menjadi sebuah tulisan.

Gak sampai disitu, proses menulisnya pun juga bisa berjam-jam lho karena mencari kalimat-kalimat yang efektif dan optimal maknanya itu tidaklah mudah.

Dari mulai menentukan headline, tagline, sub headline, body copy, sampai ke CTA nya pun harus dieksekusi seoptimal mungkin agar copywritingnya menarik.

Itulah rangkaian pekerjaan seorang Copywriter sebelum sampai ke tahap nulis. Sampai sini masih beranggapan kalo jadi Copywriter itu mudah?

Tuliskan komentarmu di bawah! Kita diskusikan lebih lanjut tentang profesi yang satu ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun