Saya pikir Pilkada Jawa Tengah 2024 adalah pilkada terseru dalam sejarah kontestasi pemilihan langsung di provinsi tersebut. Pasalnya di Pilkada kali ini adalah head to head dua jenderal beda masa.
Andika Perkasa adalah mantan Panglima TNI yang didampingi Hendrar Prihadi. Sementara Ahmad Luthfi adalah mantan Kapolda Jateng yang didampingi Taj Yasin.
Di mana letak keseruannya?
Jenderal
Andika adalah jenderal purnawirawan dan Ahmad Luthfi adalah jenderal bintang tiga kepolisian. Tentu dengan status sebagai jenderal, jejaring di lingkungan kesatuan cukup kuat.
Tentu bukan memanfaatkan suara dari para anggota. Sebab TNI dan Polri memang tak punya hak pilih. Namun keluarga TNI Polri tersebut bisa saja jadi kolam suara yang lumayan.
Kedaerahan
Dari Wikipedia, Andika punya asal usul dari  Magelang. Harapannya akan berpengaruh pada suara Andika di daerah tersebut.
Sementara Hendi, adalah mantan Wali Kota Semarang. Hendi cukup berhasil di Semarang, maka pusat Jawa Tengah itu bisa jadi kolam suara bagi Andika-Hendi.
Luthfi sekalipun asli Jawa Timur, tapi kedinasannya wara wiri di wilayah Jateng. Dia cukup mengenal Jawa Tengah. Di masa akhir sebagai Kapolda Jateng, Luthfi cukup aktif keluar masuk wilayah di Jateng. Taj Yasin asli Rembang. Bisa jadi di Rembang dan sekitarnya, Luthfi-Taj Yasin akan dapat suara signifikan.