Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Belajar dari Perjalanan Sang Juara, Joan Capdevila

4 September 2021   12:06 Diperbarui: 4 September 2021   12:29 735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tentu subjektif menilai seorang populer atau tidak. Tapi jika melihat deretan pemain inti Spanyol di final Piala Dunia 2010, saya menduga sedikit yang ingat Capdevila.

Tapi 10 nama lain tentu populer. Villa, Pedro, Xavi, Xabi, Iniesta, Pique, Ramos, Puyol, dan Casillas adalah nama yang akrab. Ya karena mereka adalah pemain penting di klub raksasa.

Sementara, Capdevila adalah sosok penting dari Villarreal, klub yang tak sebesar Barcelona dan Real Madrid. Tentu saja, keberadaan para pemain Villarreal tak sefamiliar pemain Barcelona dan Madrid. Tapi bagi orang Spanyol, saya pikir Capdevila akan selalu dikenang sebagai pemain penting.

Cerita hidup Capdevila menjelaskan bahwa yang penting itu tak selalu populer. Bahkan dalam kasus Capdevila, sesuatu yang penting atau bermanfaat lebih bernilai daripada kepopuleran.

Saya menduga, Capdevila tentu puas bisa menjadi bagian penting Spanyol ketika jadi jawara Eropa dan dunia. Saya duga capaian itu lebih penting daripada kepopuleran. Menggenggam substansinya daripada bungkusnya.

Maka, pelajaran dari Capdevila adalah jadilah penting/bermanfaat dan jangan malah lebih fokus pada popularitas. Mungkin begitu?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun