Mohon tunggu...
Ilham Akbar Junaidi Putra
Ilham Akbar Junaidi Putra Mohon Tunggu... Apoteker - Pharmacist

✍️ Penulis Lepas di Kompasiana 📚 Mengulas topik terkini dan menarik 💡 Menginspirasi dengan sudut pandang baru dan analisis mendalam 🌍 Mengangkat isu-isu lokal dengan perspektif global 🎯 Berkomitmen untuk memberikan konten yang bermanfaat dan reflektif 📩 Terbuka untuk diskusi dan kolaborasi

Selanjutnya

Tutup

Cryptocurrency

Blockchain dan Revolusi Farmasi : Teknologi Penjamin Keaslian Obat untuk Menyelamatkan Dunia

23 November 2024   20:05 Diperbarui: 23 November 2024   22:57 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar dihasilkan oleh AI melalui OpenAI's DALL-E

Gambar dihasilkan oleh AI melalui OpenAI's DALL-E
Gambar dihasilkan oleh AI melalui OpenAI's DALL-E

1. Peningkatan Kepercayaan Konsumen

Ketika konsumen dapat memverifikasi keaslian obat secara langsung, kepercayaan terhadap industri farmasi akan meningkat.

2. Pengurangan Obat Palsu

Menurut laporan Deloitte, penggunaan blockchain dapat mengurangi 70% obat palsu di pasar global dalam lima tahun pertama implementasi.

3. Efisiensi Operasional

Blockchain mengurangi kebutuhan untuk audit manual yang mahal, memungkinkan perusahaan farmasi mengalokasikan sumber daya untuk inovasi dan penelitian.

4. Kolaborasi Internasional

Dengan blockchain, negara-negara dapat berbagi data tentang distribusi obat, membantu menciptakan sistem global yang lebih aman.

Prediksi Masa Depan:Laporan dari MarketsandMarkets memperkirakan bahwa pasar blockchain di sektor farmasi akan mencapai $500 juta pada 2027, dengan adopsi luas di Eropa, Amerika Utara, dan Asia.

Menjadikan Blockchain Lebih dari Teknologi: Mengubah Paradigma Industri Farmasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cryptocurrency Selengkapnya
Lihat Cryptocurrency Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun